"Walaupun kita tau nih, Westlife emang udah beberapa kali datang ke Jakarta melangsungkan konser, dan mungkin buat Westlife juga emangIndonesia adalah salah satu negara yang mereka cukup cintai untuk fans-fansnya. Kendati demikian tetep aja, selaku promotor nggak gampang untuk mengatur kehadiran Westlife," jelas Harry.
Untuk diskusi sendiri memang berlangsung cukup lama, mulai dari penyusunan schedule, venue, metode dan tanggal penjualan tiket, dan lain-lain memang harus by approval dari pihak Westlife.
So, keberlangsungan konser ini emang bukan semata-mata hanya keputusan dari pihak promotor secara sepihak.
Baca Juga: Westlife Kembali Bermusik, Single My Hero Dirilis Jadi Pembuka Kedua Album Wild Dreams dan Tur 2022
Harry juga menekankan, walau diskusi tersebut dilakukan saatCOVID-19masih marak-maraknya, tetapi itu seakan dilakukan sembari menunggu keadaan membaik dan pulih hingga memungkinkan untuk diadakannya acara konser ini. (*)