Wilonsky mengatakan alasan tiket-tiket ini menjadi bernilai fantastis karena nggak terlepas dari era sekarang ini yang lebih menonjolkan pertandingan online.
"Orang-orang nggak tahu gimana rasanya memegang tiket kertas di tangan mereka, disimpan di dompet mereka, dipegang selamanya," kata Wilonsky.
Hal yang sama juga dirasakan olehCole. Iamengaku masih berusaha nonton offline dan mau mencetak tiket kapan pun dia bisa.
"Keren sih, saya nggak merasa semenyenangkan perasaan memegang tiket kertas di tangan ini," kata Cole yang senang berkali-kali lipat saat tiket jadulnya terjual dan dia kaya mendadak jadi bisa sering nonton NBA lagi. (*)