Mengenai latar belakang kampanye #KerenDimakan, Head of Nutrition UN WFP, Melania Gondomartojo mengatakan, Pedoman Gizi Seimbang oleh Kementerian Kesehatan RI masih belum dikenal secara luas oleh masyarakat Indonesia sehingga konsumsi buah dan sayur belum menjadi prioritas utama bagi remaja.
"Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (2018), lebih dari 95% remaja Indonesia kurang konsumsi sayur dan buah," ucapnya.
Hasil penelitian awal Kemenkes RI dengan Kantar yang berjudul Understanding Health and Nutrition Among Adolescents (2021) menemukan hanya 57% remaja yang mengonsumsi setengah sampai satu porsi buah.
Sedangkan 65% remaja mengonsumsi setengah sampai satu porsi sayur. Sementara, anjuran dari Kementerian Kesehatan dan WHO adalah lima porsi per hari.
Nah, untuk kalian yang ingin turut berpartisipasi di kampanye #KerenDimakan bisa cek akun Instagram @KerenDimakan, Facebook Keren Dimakan dan Twitter @KerenDimakan. (*)
Baca Juga: Mager dan 5 Kebiasaan Kecil Yang Ternyata Picu Penuaan Dini, Kok Bisa?