Follow Us

Kenang Proses Rekaman 'Cukup Siti Nurbaya' Dewa 19, Lilo Ungkap Pernah Disuruh Ahmad Dhani Teriak-teriak Tengah Malam

Hanif Pandu Setiawan - Rabu, 24 November 2021 | 18:10
Lilo mengatakana pernah menolak tawaran lagu dari Ahmad Dhani.
Teresia May/ANTARA—Video Legend/YouTube

Lilo mengatakana pernah menolak tawaran lagu dari Ahmad Dhani.

HAI-Online.com – Album Terbaik Terbaik jadi salah satu album Dewa 19 yang berkesan bagi Romulo Radjadin atau yang dikenal dengan Lilo.

Bagi gitaris-vokalis KLa Project tersebut, pada album yang dirilis pada 1995 inilah dirinya pertama kali terlibat dengan band asal Dewa 19. Di sisi lain, bagi Ahmad Dhani yang dikenal mengidolai KLa Project, kolaborasi ini ibarat dream comes true bagi dirinya.

Lilo sendiri menjadi backing vocal pada lagu yang menjadi single utama album ketiga Dewa 19 tersebut, yakni ‘Cukup Siti Nurbaya’.

Berpadu dengan suara merdu Ari Lasso, kombinasi ini terbukti pecah dan hasilnya, trek tersebut menjadi salah satu lagu paling ikonik Dewa 19.

Dalam vlog channel YouTube Video Legend, Lilo menceritakan kembali proses di balik pembuatan single ‘Cukup Situ Nurbaya’, di mana dirinya melakukan take vocal pada tengah malam.

“Yang gue inget mengenai ‘Siti Nurbaya’, rekaman di Triple M jam 11 malem, kita keluar jam 2 pagi,” ungkap Lilo pada Mei lalu.

Baca Juga: Cerita Lilo KLa Project Pernah Tolak Mentah-Mentah Lagu Bikinan Ahmad Dhani: Gue Bosen Lagu Pop

Dalam sesi rekaman tersebut, Lilo mengatakan Dhani sempat memintanya untuk berteriak dengan nada tinggi pada bagian akhir lagu.

“Dhani suruh gue teriak-teriak, ‘Suara tinggi-suara tinggi!’,” ungkap Lilo.

Namun mengingat kondisinya yang saat itu baru setahun sembuh liver, ia sempat menolak ide Dhani tersebut.

“Jadi sebenernya belum bisa teriak-teriak belum bisa begadang, dan itu rekaman terbersih gue karena no alcohol, no cigarette,” kata dia.

Namun Lilo akhirnya menuruti keinginan Dhani yang memintanya untuk teriak pada lagu tersebut. Di tengah-tengah sesi, Lilo kemudian menyadari ada yang kurang.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest