HAI-Online.com – Gerard Way menceritakan kembali gimana ide di balik salah satu lagu ikonik My Chemical Romance, ‘Welcome To The Black Parade’.
Sang frontman mengatakan, lagu dari album ketiga mereka, ‘The Black Parade’ tersebut terilhami oleh “kemenangan manusia atas kegelapan”.
“Kemenangan jiwa manusia atas kegelapan adalah sesuatu yang udah ada di DNA kami sejak awal,” beber Gerard Way saat ngobrol dengan Steve Baltin dalam podcast My Turning Pointpada 12 Oktober lalu.
Bagi Gerard Way sendiri, kegelapan adalah sebuah keniscayaan. Lebih dari itu, menurutnya bergelut dengan kegelapan, di sisi lain, ada seninya tersendiri.
“Dan gue pikir mengatasi kegelapan itu, secara eksternal dan internal, adalah sesuatu yang indah,” ujar musisi 44 tahun tersebut.
Perjuangan buat lepas dari kegelapan inilah yang dibawa diusung My Chemical Romance lewat lagu yang dirilis pada 2006 tersebut.
“Ini adalah hal yang menantang, tapi akan indah jika lo bisa melakukannya, jika lo bisa menang atas itu (kegelapan, red),” ujarnya.
“So, itu adalah tema yang diusung di ‘Black Parade’, lagunya, dan ini ada di karya gue,” imbuhnya.
Album The Black Parade sendiri digarap di Paramour Mansion, sebuah tempat di wilayah Los Angeles yang dianggap angker.
“Kami berada di rumah angker ini bareng-bareng, menjadi perlahan-lahan depresi, dan menarik diri, dan terisolasi dari dunia luar. Gue bahkan nggak ingat kami meninggalkan rumah ini (The Paramour Mansion),” ungkap Way.
Baca Juga: Pengen Dandan Emo Maksimal? My Chemical Romance Jualan Kosmetik Nih
Meski begitu, suasana tersebut justru menyatukan para personel dalam proses penggarapan album ketiga My Chemical Romance tersebut.
“Ini jadi tempat yang gelap, dan berada di sana dan ngulik ide ini bareng-bareng, maininnya bareng-bareng, dan nemu kerangka lagu, itu sangatlah kolaboratif,” pungkas Gerard Way. (*)