Angel pun melaporkan kasus ini kepada korban. Korban segera menghampiri pelaku di rumahnya. Adu mulut pun tak terelakkan. Tiba-tiba, pelaku memukul pipi korban.
"Dipukul, jatuh, kemungkinan besar kepala terbentur. Kebetulan pelaku dulu mantan (atlet) bela dirilah karena tenaga dan korban juga sudah lumayan tua," ujar Bintang.
Korban segera dilarikan ke rumah sakit. Saat tiba di rumah sakit, korban masih sadarkan diri meski sudah berbicara dengan terbata-bata. Sekitar pukul 21.00 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia.
Usai ayahnya dinyatakan meninggal dunia, anak korban membuat laporan kasus ke Mapolsek Cengkareng. Angel pun segera dimintai keterangan.
Tak lama, polisi langsung menangkap pelaku. Dikethaui pelaku kini ditahan di Mapolsek Cengkareng. Ia disangkakan Pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian.
Menurut Bintang, pihaknya kini tengah memeriksa saksi peristiwa yang merupakan tetangga dari pelaku, "Sekarang kami masih periksa saksi, dia dua rumah dari pelaku. Lihat kejadian. Proses pemeriksaan masih berlangsung," ujarnya. (*)
Baca Juga: Jerinx Pernah Tertular Covid-19 dan Rasain Gejalanya, Ngaku ke Adam Deni Sembuh dalam Sehari
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul"Kronologi Warga Cengkareng Dianiaya Tetangga hingga Meninggal karena Anjingnya Buang Kotoran Sembarangan"