"Gayanya adalah pengalaman yang mendalam, tetapi saat menonton ketiga atau keempat kalinya, kamu melewati semua itu dan baru menyadari trik seperti yang dilakukan pesulap.
"Dalam kasusDunkirk, film ini Nolan ciptakan untuk melihat segalanya lebih banyak. Ada satu titik, pada pertengahan film, dia tidak dapat melakukan suatu kesalahan. Itu adalah sebuah simfoni. Tidak ada yang tidak berhasil," ujarnya.
Sementara itu, Tarantino baru-baru ini membela adegan di Once Upon A Time In Hollywood yang menampilkan karakter Brad Pitt mengalahkan Bruce Lee. Ahli bela diri itu dipermalukan dalam adegan perkelahian setelah menerima serangan balasan.
“Aku bisa mengerti putrinya memiliki masalah dengan itu. Ini ayah sialannya. Semua orang persetanlah,” kata sutradara tersebut di The Joe Rogan Experience. (*)
Baca Juga: Quentin Tarantino Ungkap Alasan Ingin Ganti Nama Jika Bisa Mulai Karier dari Awal Lagi