HAI-ONLINE.COM - Vokalis Lamb of God, Randy Blythe berbicara mengenai jalan panjang dirinya mencapai ketenangannya di masa lalu bersama Metal Hammer, mengungkapkan dorongannya untuk nggak terpengaruh lagi dengan zat-zat berbahaya - terutama alkohol - atas dasar ketakutannya pada kematian yang amat sangat.
Blythe menyatakan, “Ini adalah fakta yang terkenal bahwa aku memang adalah seorang pecandu alkohol sialan. Syukur aku udah nggak minum lagi selama lebih dari 10 tahun sekarang. Sayangnya, saya mengenal orang-orang yang nggak mau mencoba sesuatu yang berbeda, dan mereka sudah mati sekarang.”
Baca Juga: Ini Dia 10 Judul Lagu di Album Terbaru Afgan, Rilis Pekan Ini
Menurut Blythe, dia menghabiskan empat setengah tahun untuk merenung sebelum akhirnya berhasil memulai perjalanannya.
“Suatu pagi dalam tur di Australia aku bangun dengan merasa ngeri dan kosong,” akunya. “Pada dasarnya aku berada di posisi yang sangat baik waktu itu; kami melakukan tur dengan Metallica - nggak ada yang lebih baik dari itu - Aku punya simpanan yang cukup banyak di bank, dan kehidupan pribadiku yang juga nggak terlalu berantakan."
"Dari luar, semuanya terlihat bagus, tapi aku hanya merasa ada kehampaan yang mengerikan. Sampai akhirnya menyadari aku harus mencoba sesuatu yang berbeda. "
“Aku nggak tahu apa yang ada dalam diriku,” kata penyanyi itu. “Aku jelas nggak pengen mengatakan bahwa aku termasuk orang yang istimewa, atau memiliki standar moral yang lebih tinggi daripada orang lain." "Sangat jelas, kekuatan pendorong yang membuatku berhenti adalah aku takut akan kematian kalo aku nggak berhenti minum saat itu juga."
Selama diskusi, Blythe mengungkapkan bahwa dia nggak memiliki masalah dengan mereka yang minum, tetapi menambahkan, "Aku meyakini ada yang salah dengan kebiasaanku minum, dan minum dengan cara yang aku lakukan."
Kembali pada tahun 2013, Blythe berbicara tentang pendekatannya terhadap minum, mengatakan kepada RVA News, "Bagiku, sebagai orang yang bekerja di industri kreatif, minum dan pil pereda nyeri berbasis opiat - saya menggunakannya di masa lalu untuk beberapa efek - mereka membuka bagian tertentu dari kesadaranku."
"Tapi kemudian itu berhenti bekerja dengan baik di badanku, dan selama bertahun-tahun aku minum dan makan pil, duduk di gudang mendengarkan Black Sabbath dan berpura-pura menulis lirik. Hanya untuk justifikasi diri. Menyedihkan."
Seperti yang dinyatakan, Lamb of God sedang melakukan tur dengan Metallica ketika Blythe akhirnya bisa menerima pencariannya untuk ketenangan. Pada 2019, setelah James Hetfield masuk kembali ke rehabilitasi untuk mengatasi masalah ketenangannya sendiri, penyanyi itu berbicara tentang peran Hetfield dalam membantunya dalam pencariannya akan ketenangan.
"Dia tahu saya telah mencoba untuk berhenti minum, itu tidak berhasil untuk aku pada satu titik dan akhirnya semuanya berakhir di Australia," kata Blythe.