Gue sangat menikmati masa tersebut terlebih karena gue bisa sambil menikmati hal yang harus gue lakukan sebagai musisi, yakni main musik dan tampil di depan orang.
Masuk ke “Jennovine“; kapan Sheryl mulai ngerjain album penuh yang ketiga ini? Sempat terhalang pandemi nggak dalam seluruh prosesnya?
Sheryl:Gue bareng tim udah kepikiran untuk mengerjakan ini sejak tahun 2019 lalu yang kebetulan bersamaan saat gue sedang trip ke US waktu itu.
Dengan adanya pandemi, gue jadi bisa lebih berani untuk membuktikan diri gue sendiri untuk merilis buah karya gue dengan perlahan mengeluarkan single di Juni 2020.
Dari segi materi musik, gue ngeliat banyak perbedaan di album ini dengan album lo sebelumnya. Secara pribadi, proses pendewasaan lo sebagai seorang musisi terlihat sangat jelas di album ini. Tapi apakah album ini juga merepresentasikan karya musik yang lo inginkan selama ini?
Sheryl:Sangat. Setelah ditempa oleh masa-masa sulit akibat pandemi, gue membiarkan diri gue lebih mengeksplorasi lagu-lagu yang selama ini jauh dari zona nyaman gue. Prosesnya sangatlah mahal, bahkan gue juga kehilangan berbagai teman karena terlalu fokus mengerjakan "Jennovine" (tertawa).
Seluruh tracknya dibuat dalam bahasa Inggris, dan ternyata stigma lagu bahasa Inggris tidak akan diterima di Indonesia terbukti salah.
Gue tertarik dengan penulisan lirik di album ini, di album penuh lo yang sebelumnya; seluruh track diketahui adalah lagu dengan bahasa Indonesia. Sementara di album “Jennovine“ ini hampir seluruh track berjudul bahasa Inggris, apakah ini sebuah langkah maju bagi Sheryl untuk merambah pasar internasional?
Sheryl:Hal yang lebih penting buat gue adalah adanya timbal balik dari para pendengar yang secara jujur sudah mengapresiasi karya dan curahan gue di lagu yang gue ciptakan, hal tersebut adalah bonus terbesar buat gue.
Ngomongin masalah pasar dan pendengar di manapun mereka berada, gue sangat menghargai seluruh pendengar yang bisa berasal dari manapun, syukur kalo memang karya gue diterima di pasar internasional.
Simak video musik terbaru Sheryl Sheinafia "house or home" bersama Pamungkas: