HAI-Online.com - Saat ini untuk mencari kerja nggak segampang tahun-tahun sebelumnya, udah makin susah ditambah karena pandemi. Bagi para fresh graduate ini emang cobaan banget.
Perjuangan susahnya nyari kerjadialami oleh seorang dokteryang lamarannya nggak kunjung diterima rumah sakit. Ia bahkan ditanya soal 'titipan dari siapa' oleh sebuah rumah sakit.
Baca Juga: RUU Larangan Minuman Beralkohol Ancam Prdusen, Penjual dan Peminum, Hukumannya Berat
Seorang temannya membagikan cerita tersebut itu lewat akunTikTok@yourbasicwitch. Perempuan itu menjadi saksi saat mengantar dokter muda itu mencari pekerjaan di rumah sakit.
"Teman gue yang dokter lagi cari kerja, lagi nganter CV-nya ke RS-RS,"tulis dia membuka ceritanya.
"Di salah satu RS di Jakarta dia ditanya 'Ini ada titipan dari siapa enggak? Biasanya titipan nih'"ungkapnya.
Sambil menunjukkan si dokter muda yang sedang sibuk menyusun berkas lamaran di mobil, perempuan itu menceritakan kalo temennya nggak jadi titipan siapa-siapa dalam mencari kerja.
"Teman gue yang bukan titipan siapa-siapa langsung sedih,"kisahnya.
Baca Juga: Siswa di Depok Gagal Jadi Ketua Osis Diduga Karena Intoleransi, Kepsek Beri Penjelasan
"Padahal dia dokter lulusan terbaik di kampusnya,"ujar perempuan itu.
Hari itu, sudah 6 rumah sakit yang mereka datangi untuk melamar kerja. Sampai si dokter harus menitipkan berkasnya ke satpam lantaran hari sudah terlalu sore.
"Udah kesorean kita. Jadinya titip Pak Satpam yang baik hati. Cuma dia bohong bilangnya sudah janjian sama orang SDM-nya. Katanya yang penting CV-nya sampai,"perempuan itu menceritakan lagi.
Menurut cerita @yourbasicwitch, dokter itu sebenarnya punya banyak relasi di kehidupannya, bahkan orang tua juga punya relasi yang bisa dimanfaatkan.
"Tapi dia memang lagi cari kerjasendiri aja sebar CV-nya,"ungkap dia.
"Cuma memang dia lagi cari kerja di RSnon-swasta tapi yang masih dekat dengan rumah karena dia mau tinggal sama orangtuanya,"lanjutnya.
Unggahan itu ramai mendapat sorotan warganet. Nggak sedikit yang berkomentar soal fenomena pelamar kerja titipan.
"Ingat bun, terkadang yang pintar kalah sama yang cerdas, yang cerdas kalah sama yang beruntung, tapi yang beruntung kalah sama yang kenal orang dalam,"komentar @Lawdelawww. (*)