Follow Us

Biar Nggak Tularkan Virus Corona ke Pasien Lain, Para Perawat Ini Rela Gunduli Rambut Mereka

Bayu Galih Permana - Kamis, 13 Februari 2020 | 12:00
Para perawat dari Shaanxi menggunduli rambut mereka sebelum berangkat ke kota Wuhan untuk memerangi virus corona.
XHNEWS

Para perawat dari Shaanxi menggunduli rambut mereka sebelum berangkat ke kota Wuhan untuk memerangi virus corona.

HAI-Online.com - Nggak ingin menularkan virus corona ke pasien lewat rambut, para perawat yang berasal dari provinsi Shaanxi, China secara sukarela menggunduli kepala mereka masing-masing.

Seperti dilansir HAI dari Boredpanda, aksi tersebut dilakukan para perawat sebelum berangkat menuju kota Wuhan untuk ikut berjuang dalam menyembuhkan pasien-pasien terjangkit virus corona di sana.

Langkah penggundulan rambut ini sendiri dilakukan karena mereka khawatir rambut mereka terkontaminasi virus corona dan menulari pasien dengan penyakit lain.

"Respect! Tim perawat dari Shaanxi menggunduli rambut mereka sebelum bertugas di tengah wabah virus corona untuk menghindari infeksi silang," tulis akun Twitter resmi Harian Rakyat China, sambil membagikan video saat para perawat menggunduli kepalanya.

Baca Juga: Viral Video Tikus Berkeliaran dalam Freezer Supermarket, Dinas Ketahanan Pangan Turun Tangan

Sebelumnya, seorang perawat di kota Wuhan, Shan Xia sudah terlebih dulu menggunduli kepala untuk mempermudah tugasnya dalam memerangi virus corona.

Sama seperti para perawat dari provinsi Shaanxi, wanita yang bekerja untuk Rumah Sakit Renmin Universitas Wuhan ini menggunduli rambutnya dengan tujuan menghindari infeksi silang.

Shan Xia, perawat asal Wuhan yang rela menggunduli rambut untuk melawan virus corona.
The Star

Shan Xia, perawat asal Wuhan yang rela menggunduli rambut untuk melawan virus corona.

Selain itu, langkah tersebut juga dilakukan Xia untuk lebih menghemat waktu ketika dia harus menggunakan dan melepas pakaian khusus yang melindunginya dari virus corona.

Salut buat mereka semua! Semoga pekerjaannya diberi kemudahan serta kelancaran, dan para pasien terjangkit bisa segera sembuh untuk beraktivitas kembali seperti semula. (*)

Source : BoredPanda

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest