Follow Us

Viral Video Aksi Bullying terhadap Siswa SMK di Bekasi, Polisi Ungkap Fakta Berseberangan

Bayu Galih Permana - Sabtu, 08 Februari 2020 | 15:09
Siswa SMK yang diminta untuk memegang kabel busi ketika motor distarter.
INSTAGRAM/OMAH_LAMBE

Siswa SMK yang diminta untuk memegang kabel busi ketika motor distarter.

HAI-Online.com - Baru-baru ini, pengguna media sosial tengah ramai membicarakan video siswa SMK Bisnis dan Teknologi Bekasi berinisial MA yang diduga menjadi korban bullying oleh teman-temannya di sekolah.

Dalam postingan yang beredar di media sosial, disebutkan bahwa siswa tersebut dibully karena melakukan kesalahan kecil ketika praktek.

"Diduga bullying terjadi lagi, kali ini menimpa siswa salah satu STM di Bekasi Selatan. Ceritanya korban lakuin kesalahan kecil pas praktek dan dihukum suruh pegang kabel pengapian motor terus distater ya pasti kesetrumlah," tulis akun Instagram @omah_lambe dalam caption video.

Menanggapi video yang saat ini tengah ramai menjadi bahan pembicaraan di media sosial, pihak kepolisian memberikan klarifikasinya.

Baca Juga: Ajang Lomba Lari Maybank Marathon Bali Raih 'Bronze Label' Road Race dari World Athletics

Menurut keterangan Kanit Babinkhabtibnas Bekasi Selatan, AKP Puji Astuti, tindakan yang terjadi dalam video bukanlah aksi bullying.

Membenarkan bahwa video tersebut diambil di SMK Bisnis dan Teknologi Bekasi, Puji mengatakan bahwa nggak ada penyiksaan yang terjadi.

Puji menambahkan, kegiatan praktek tersebut diawasi oleh guru mereka dan berakhir dengan tawa dari para siswa.

"Menurut sekolahnya tidak ada penyiksaan dan ending-nya juga videonya itu ketawa-ketawa ya, disitu juga diawasi oleh guru jadi tidak ada korban bullying," jelas Puji seperti dikutip HAI dari Kompas.com.

Baca Juga: Mau Ngasih Hadiah ke Anak, Ayah Ini Nggak Sengaja Beli Mainan Dinosaurus Sepanjang 6 Meter

Kejadian itu sendiri bermula saat guru kelas dari MA memberi pertanyaan kepada para murid, di mana yang nggak bisa menjawab harus memegang kabel busi motor sambil distarter.

"Guru kelasnya menantang jika anak-anak murid yang tidak bisa menjawab pertanyaannya itu harus memegang busi motor sambil distater," jelas Puji menceritakan.

Menurutnya, hukuman tersebut nggak berbahaya karena sebagai seorang siswa otomotif memang harus terbiasa dengan memegang kabel busi.

Baca Juga: Jadi Korban Bully Gurunya, Pelajar Ini Depresi Sampe Nekat Habisi Nyawanya Sendiri

"Tidak, tingkat bahaya tidak tinggi karena itu kabel pengapian busi supaya dia terbiasa, tidak ada perpeloncoan. Liat ending-nya mereka ketawa," tutupnya.

Kalau menurut kalian sendiri gimana sob? Apa komentar kalian dengan hukuman yang diberikan sang guru kepada muridnya? (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Anak STM di Bekasi Dipelonco, Polisi: Tak Ada Bullying, Siswa pada Ketawa".

Source : Kompas.com

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest