Masih Jarang Diketahui hingga Janjikan Gaji Tinggi, Ini 5 Fakta Menarik Soal Jurusan Kuliah Aktuaria

HAI-Online.com - Beberapa tahun terakhir, program studi (prodi) yang menjadi gabungan antara Akutansi dan Matematika, Aktuaria diketahui menjadi salah satu jurusan favorit calon mahasiswa.

Fakta mengenai prodi Aktuaria yang menjadi jurusan favorit mahasiswa dalam beberapa tahun terakhir ini sendiri diungkapkan Ketua Pelaksana Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Budi Prasetyo Widyobroto.

"Aktuaria itu sudah jadi favorit. Jumlah pendaftarnya tinggi. Sebenarnya Aktuaria itu gabungan antara akuntansi dengan matematika,” ungkap Budi, seperti dikutip HAI dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Buat kalian yang masih asing dengan jurusan satu ini, berikut sejumlah fakta menarik terkait mengenai jurusan Akturia seperti dirangkum dari Kompas.com.

Baca Juga: Viral Drivel Ojol Di-prank Beli Makanan Hingga Rp 1/2 Juta, Saat Dilacak Pelaku Ternyata Masih SMP

1. Dikenal sebagai Matematika Asuransi

Sering disebut sebagai "Matematika Asuransi", jurusan Aktuaria sendiri mempelajari ilmu-ilmu tentang pengelolaan risiko keuangan di masa mendatang alias asuransi.

Dalam program studi Aktuaria, mahasiswa akan mendapatkan mata kuliah yang merupakan kombinasi antara ilmu tentang peluang, matematika, statistika, keuangan, dan pemrogaman komputer.

2. Jenjang karir

Meski sebagian orang masih asing dengan jurusan dan profesi di bidang ini, Aktuaria sebenarnya menjanjikan pekerjaan-pekerjaan dengan bayaran menarik setelah lulus.

Selepas kuliah, lulusan program studi Aktuaria dapat berkerja sebagai aktuaris, pemeriksa klaim dan asuransi properti, penaksir asuransi untuk kerusakan kendaraan, agen penjualan asuransi, hingga surveyor risiko asuransi.

Baca Juga: Harimau Diduga Masuk Kampus Unsri, Begini Kesaksian Mahasiswa dan Warga Sekitar

3. Punya sertifikasi yang beragam

Setelah lulus, lulusan Aktuaria nantinya akan mempunyai beragam sertifikasi profesi di antaranya:

• Ajun Ahli Asuransi Indonesia Jiwa (AAAIJ) dan Ahli Asuransi Indonesia Jiwa (AAIJ),
• Ajun Ahli Asuransi Indonesia Kerugian (AAAIK) dan Ahli Asuransi Indonesia Kerugian (AAIK),
• Associate Societies Actuary Indonesia (ASAI),
• Certificate in General Insurance (CGI) dan Certificate in Life Insurance (CLI).

Menjanjikan bayaran tinggi untuk para lulusannya, Ketua Program Studi Administrasi Asuransi dan Aktuaria, Asrori, MA mengatakan bahwa gaji lulusan di tingkat vokasi dapat melebihi sarjana.

"Jika lulusan diploma asuransi dan aktuaria sudah mampu mempunyai minimal dua sertifikasi profesi, maka dijamin gaji lulusannya sama bahkan lebih dari lulusan sarjana," terang Asrori.

Baca Juga: Anak SD Bekasi Viralkan Video Aksi Minta Perbaiki Sekolahnya, Pemerintah Langsung Bertindak?

5. Jarang diketahui tapi banyak dicari

Meski terbilang favorit, faktanya nggak banyak orang di Indonesia yang mengetahui serba-serbi jurusan Aktuaria, belum lagi kampus yang menawarkan prodi ini juga terbilang masih sedikit.

Padahal, permintaan lulusan Aktuaria di dunia kerja terbilang tinggi, apalagi sekarang banyak muncul perusahaan insurance technology di Indonesia.

Gimana, sob? Pada tertarik nggak untuk kuliah di program studi satu ini setelah lulus sekolah nanti? (*)