Follow Us

Cowok Ini Bajak Monitor di Bandara Lalu Dipake Buat Main Game PS4

Ricky Nugraha - Sabtu, 18 Januari 2020 | 11:43
Cowok Ini Bajak Monitor di Bandara Lalu Dipake Buat Main Game PS4
Stefan Dietz

Cowok Ini Bajak Monitor di Bandara Lalu Dipake Buat Main Game PS4

HAI-online.com - Banyak hal bisa dilakukan ketika seseorang merasa bosan. Namun, apa yang dilakukan cowok satu ini bisa dibilang cukup nekat.

Melansir The Oregonian via Kotaku, sebuah stasiun radio lokal mengabarkan bahwa seorang pemuda telah membajak salah satu layar monitor yang ada di bandara dan digunakan untuk menghibur dirinya.

Cowok yang nggak disebutkan namanya itu dikabarkan sedang menunggu di bandara Portland International, Amerika Serikat, pada Jumat (17/1/20) kemarin.

Merasa bosan menunggu di tengah keramaian bandara, ia pun mengeluarkan konsol PlayStation 4 (PS4) yang dibawanya.

Baca Juga: Gara-gara Kecanduan Game Online, Bocah Ini Diborgol dan Disekap Ayahnya dalam Kandang Ayam

Lalu apa yang dilakukan? Ia menghubungkannya ke salah satu monitor informasi yang menampilkan denah bandara bagi para pengunjung. Goks!

Sambil duduk di kursi, ia pun memainkan game Apex Legends dengan "meminjam" layar monitor bandara tersebut.

Namun, hal itu pun kemudian diketahui oleh petugas bandara. Saat diminta untuk menghentikan permainan dan mencabut konsolnya dari layar, ia disebut meminta dengan sangat sopan supaya bisa menyelesaikan satu game dulu, tapi ditolak.

Juru bicara Port of Portland, Kama Simonds, mengatakan kepada radio KXL, "Itu jelas sesuatu yang nggak kami inginkan, karena para pengunjung membutuhkan informasi yang kami pasang di layar untuk mereka."

Baca Juga: Chrome Uji Coba Fitur Baru yang Mengizinkan Penggunanya Main Games Gratis

Menurut Simonds, petugas telah meminta gamer tersebut dengan sopan untuk menghentikan permainan dan mencabut konsol dari monitor di bandara.

Cowok itu membalas dengan sopan supaya bisa menyelesaikan permainannya. Namun sayang jawabannya adalah nggak.

"Tampaknya itu adalah interaksi yang sangat sopan dan ramah," kata Simonds. Hal itu ia sebut sebagai "pengingat yang baik tentang apa yang tak boleh dilakukan di bandara."

Source : Kotaku

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest