Waspada! Ada Penyakit Bersarang di Genangan Banjir, Ini Salah Satunya!

Hai-Online.com - Tahun baru kali ini disambut deras oleh hujan, serentak Jabodetabek diguyuri olehnya. Deras dan lamanya durasi hujan ini buat beberapa wilayahya didatangi banjir. Ada yang hanya selutut, ada juga yang malah setinggi leher orang dewasa.

Banyak juga di sosial media tersebar video-video orang menikmati banjir, ada yang berswafoto, memancing, ada juga yang sampai berenang terlebih bocah-bocah.

Nggak cuma menyebabkan kerusakan harta benda, banjir juga jadi sarang penyakit lho. Salah satunya itu bersarang di genangan banjir yang ada. Memang apasih penyakitnya? Nih HAI kasih tau!

Baca Juga: Jadi Korban Terdampak Banjir? Ini Daftar Pos Kesehatan yang Tersebar di 5 Wilayah Jakarta

Leptospira sp.

depositphotos.com

leptospirosis

Leptospira sp. ini adalah bakteri penyebabnya penyakit Leptospirosis. Penyakit ini dapat menular dari hewan ke manusia.

Nah faktor paling umumnya adalah urine tikus, yang biasa tersebar melalui air, lumpur juga tanah yang terkontaminasi bakteri Leptospira sp.

Bakteri ini akan sangat berkembang baik, terlebih di genangan banjir. Penyakit ini masuk ke tubuh manusia melalui selaput lendir seperti hidung,mata dan mulut serta melalui luka yang terbuka.

Gejala umumnya adalah demam, nyeri otot, dan pusing mirip seperti gejala flu. Biasanya gejala ini muncul selama 1-2 minggu. Jika di infeksiyang lebih berat, biasanya menimbulka sakit di area dada, kulit menguning, hingga batukk berdarah.

Baca Juga: Foto-foto: Jakarta Barat Masih Banjir, Bengkel Dadakan Bermunculan

Untuk terhindar dari penyakit ini gimana ya? Jangan lupa jaga kebersihan lingkungan, bagi yang di kawasan banjir jauhi genangan banjir. Kalau yang sudah terkena penyakitnya bisa dengan meminum antibiotik atau langsung pergi ke dokter.

Gimana sudah tau kan bahayanya main di genangan banjir? Jadi cari tempat yang lebih kering ya, dan jangan lupa juga jaga kesehatan dan keselamatan diri kalian!

(*)

Penulis: Syaharani Putri Allya