5 Contoh Etika Di Jepang yang Bikin Kamu Nggak Mau Pergi ke Sana

Dio Firdaus - Selasa, 22 Oktober 2019 | 19:15

Hai-online.com - Banyak orang yang punya impian untuk pergi ke Jepang karena keindahan dan sejuta kejutan yang ada di Negeri Matahari Terbit itu.

Selain keindahannya, Jepang juga dikenal dengan negara paling sopan. Orang-orangnya pun dikenal punya etika yang tinggi. Tapi tau nggak sih sob, saking kompleksnya etika di sana, mungkin kamu jadi mager untuk ke sana.

HAI punya contohnya nih beberapa etika yang harus kamu lakukan kalau kamu di Jepang.

Bertukar kartu nama

Di Jepang, untuk bertukar kartu nama ada ritualnya sendiri sob. Ini nih yang harus diperhatikan:

1. Pastikan bagian depan kartu namamu menghadap rekan yang ingin kamu berikan2. Berikan dengan kedua tangan3. Jika pangkatmu lebih rendah dengan rekanmu, berikan dengan tangan di bawah 4. Jika kamu memberika kartu bisnis, letakan di cardholder dan lihatlah beberapa detik kartu namamu5. Jangan lupa untuk membungkuk6. Kalau nggak punya cardholder. Auto kelar sob!

Etika di kereta bawah tanah

Di kereta bawah tanah, ada peraturan yang harus diikuti semua orang: nggak boleh berbicara dan melihat orang dianggap nggak sopan.

Satu lagi, kamu nggak boleh menempati tempat duduk dengan tanda tertentu: Disabilitas, orang tua, orang yang hamil dan yang membawa anak. Sebenarnya kita -Indonesia, juga menerapkan hal ini, namun masih aja diduduki orang yang nggak berhak.

Menatap dan menyentuh

Di Jepang, sangat nggak sopan hukumnya unutk melihat mata seseorang dan menyentuhnya. Karena Jepang nggak terlalu besar, jadi setiap orang Jepang menghormati ruang personal setiap orang.

Membungkuk

Di Jepang, membungkuk pun ada seninya sob. Bahkan anak-anak kecil pun harus mempelajarinya. Ada beberapa cara membungkuk di Jepang: berdiri, duduk, versi cowok dan cewek.

Eshaku (15 derajat) untuk orang yang secara sosial dan bisnis setaraKirei (30 derajat) untuk ke guru atau bossaikeirei (45 derajat) harusnya digunakan untuk meminta maafMengemis, ini biasanya dilakukan jika kamu melakuakn sesuatu yang sangat parah.

Etika di lift

Nah ini dia nih sob, yang bakal bikin kamu mikir berulang kali kalau ke Jepang.

Jika kamu orang pertama yang masuk ke lift, kamu auto jadi pengopraasi lift dan harus berdiri di dekat tombol-tombol lantai. Kamu harus menahan pintu terbuka hingga semua di setiap lantai yang berhenti.

Yang bikin mager lagi, kamu harus jadi orang terakhir yang keluar dari lift dan semuanya harus kamu lakukan dengan sangat cepat.

1 2 3 Show All

Source : bright side