HAI-Online.com - Ngelakuin aktivitas Spacewalkatau kegiatan berjalan diluar angkasa itu nggak gampang. Bukan cuma memastikan perlengkapannya yang canggih, kondisi di luar stasiun antariksa juga berbahaya.
Nah, baru-baru ini dua astronot NASA berhasil mengukir sejarah. Mereka adalah tim astronot perempuan pertama yang melakukanspacewalkdi luar stasiun antariksa, International Space Station (ISS) dengan tujuan yang jelas.
Adalah Christina Koch dan Jessica Meir, dua astronot yang melakukan proses panjang dan rumit untuk melakukan spacewalk tersebut. Kegiatan itu berlangsung selama 7 jam 17 menit di ketinggian 418 kilometer di atas Bumi.
Baca Juga: Raisa Sampai Tami Aulia Siap Menghibur di Senggigi Sunset Jazz 2019
Dalam bahasa astronot, kegiatan spacewalk disebut juga extra-vehicular activity (EVA). Nggak gampang melakukan aktivitas berbahaya ini. Selain harus berusaha untuk nggak terlepas ke angkasa bebas seperti dalam di film Gravity, untuk itulah, keduanya selalu terhubung pada pegangan yang berada di luarISS tersebut.
Nah, apa tujuannya dua astronot cewek ini melakukan spacewalk? Dilansir HAI dari The Guardian, pada Sabtu, 19 Oktober 2019, Christina Koch dan Jessica Meir melaksanakan spacewalk pada hari Jumat kemarin (18/10/2019) di luar Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dengan misi mengganti komponen pengisi daya yang rusak atau battery charge-discharge unit (BCDU).
Koch menjadi yang pertama keluar dari unit ISS diikuti oleh Meir yang membawa tas peralatan. Mereka dikoordinasikan oleh Stephanie Wilson yang juga seorang astronot di pesawat.
Untuk diketahui, Koch dan Meir bukanlah wanita pertama yang melaksanakan spacewalk. Sepanjang sejarah, sudah ada 14 wanita dan 213 pria yang melaksanakan spacewalk.
Namun dalam momen ini, semua yang menjadi kru spacewalk pertama ini seluruh anggotanya adalah perempuan.
Misi ini awalnya juga direncanakan untuk dilaksanakan pada bulan Maret 2019, sebelum Hari Perempuan Internasional.
Namun, kekurangan pakaian luar yang berukuran medium membuat misi ini harus diundur hingga tujuh bulan.