Tingginya antusiasme penontonmembuat film Perempuan Tanah Jahanamdiberikan tambahan 145 layar bioskop di seluruh Indonesia. Film ini bahkan telah mengungguli raihan penonton film Pengabdi Setan.
Untuk hari pertamanya, film Perempuan Tanah Jahanam berhasil meneror 117.001 penonton. Sementara Pengabdi Setan yang dirilis pada September 2017 lalu mendapatkan 91.000 penonton dalam penayangan hari pertamanya.
"Terima kasih, teman-teman! Penonton Opening Day #PerempuanTanahJahanam melebihi target kami dan lebih tinggi dari film horor saya sebelumnya Pengabdi Setan! Terima kasiiih!" tulis Joko Anwar di Twitter.
3. Lebih horor dari Pengabdi Setan
Menurut para pemainnya, film ini jauh lebih menyeramkan ketimbang film horor Joko Anwar sebelumnya, yaitu Pengabdi Setan.
Tara Basro yang bermain untuk kedua film tersebut, menyebut Perempuan Tanah Jahanam lebih memberi tantangan bagi para pemainnya.
"Kalau merasa Pengabdi Setan sudah seram banget, tapi ini (Perempuan Tanah Jahanam) jauh lebih menyeramkan dari film Joko Anwar dan ini sangat menantang buat aku dan pemain lain," ucap Tara.
Baca Juga: Maleficent: Mistress of Evil Dipenuhi Dengan Kasih Sayang Ibu Kepada Anaknya
4. DBD dan air zam-zam
Saat proses syuting film ini di sebuah hutan di Kecamatan Bangil, Jawa Timur, Joko Anwar sempat terserang demam berdarah dengue atau DBD. Ada cerita unik saat kejadian ini.
Saat itu, Christine membawa air zam-zam. Awalnya, Christine menyiapkan air zam-zam untuk berjaga-jaga bilamana saat menjalani syuting ada pemain atau kru yang mengalami kesurupan.
"Tapi ternyata air zam-zamnya saya pergunakan untuk Mas Joko karena kena demam berdarah. Terus saya langsung berpikir kalau ini bukan untuk orang kesurupan, tetapi untuk Mas Joko," ujar Christine.