Bahkan Tang dan temannya melakukan squat jump hingga 1000 kali.
Tang merasa kesakitan di bagian kakinya, namun gadis 19 tahun ini menghiraukan rasa sakit tersebut, bahkan menganggap rasa sakit tersebut normal.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Agung Hercules Idap Penyakit yang Bikin Hilang Ototnya
Keesokan harinya, Tang pergi bekerja dan tidak segera memeriksakan kakinya yang sakit.
Di hari ketiga, Tang baru merasakan sakit yang luar biasa, bahkan tak bisa membungkuk.
Tang menjadi semakin khawatir ketika mendapati warna urine nya berwarna coklat pekat seperti teh.
Dirinya tahu bahwa urine yang berwarna gelap menandakan menunjukkan ada masalah di tubuh.
Gadis 19 tahun ini kemudian meminta sang kekasih untuk membawanya ke rumah sakit.
Dikutip HAI dari Grid.ID, Tang didiagnosis mengidap 'rhabdomyolysis'. Suatu kondisi yang disebabkan oleh matinya saraf otot karena cedera otot. Saraf otot yang mati memasuki aliran darah.
Lebih parah lagi, kondisi ini akan menyebabkan gagal ginjal, hingga berujung pada kematian.
Tang yang segera memeriksakan diri dan mendapat perawatan intensif di eICU (electronic Intensive Care Unit), sehingga kondisinya dapat segera ditangani oleh dokter.\