Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Menurut Penelitian, Kebanyakan Makan Cabe Ternyata Mempengaruhi Penurunan Daya Ingat

Ricky Nugraha - Jumat, 26 Juli 2019 | 16:26
Ilustrasi
Pexels/ciboulette

Ilustrasi

HAI-online.com -Kebanyakan masyarakat Asia, termasuk Indonesia, memang suka sekali makanberbagai jenis makananyang pedas.

Namun ternyata, studi terbaru menunjukkan bahwa orang-orang yang sering makan pedas, dari cabai segar maupun kering tiap hari, punya risiko lebih tinggi terkena demensia.

Demensiaadalah istilahyang digunakan untukmenyebutmenurunnya kemampuan mental yang cukup parah, yang mengganggu kehidupan sehari-hari

Diberitakan oleh Mirror,penelitian tersebut dilakukan oleh para peneliti dari University of South Australia dan Qatar University terhadap 4.582 orang dewasa usia 55 tahun ke atas selama 15 tahun, antara tahun 1991sampai 2006.

Baca Juga: Kecubung, Bahan Narkoba Paling Mematikan di Dunia Itu Tumbuh di Indonesia!

Mereka mengumpulkan data untuk penelitian ini dengan memonitor pola makan dandaya ingat para partisipan.

Lebih dari 3.000 partisipan, fungsi kognitifnya dinilai dalam setidaknya dua sesi pada tahun 1997, 2000, 2004 dan 2006.

Untuk mengumpulkan data untuk studi tersebut, para peserta diminta untuk melakukan kegiatan berikut:

  • Mengingat10 kata dari daftar
  • Hitung mundur dari 20
  • Menilaiingatan mereka pada skala "sangat baik"sampai "sangat buruk"
Baca Juga: Nggak Perlu Takut Bau, Kini Ada Pil yang Buat Kentut Menjadi Beraroma Coklat dan Bunga

Setelah itu, para peneliti secara mengejutkan menemukan bahwa partisipan yang makan lebih dari 50 g cabai per hari memiliki "dua kali lipat risiko penurunan daya ingat dankemampuan kognitifyang buruk".

Para penelitimenceritakan bahwa penurunan daya ingat karena makan cabai lebih menonjol pada peserta yang kurus.

Source : World of Buzz

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x