HAI-ONLINE.COM - Ketika kita melakukan operasi, pastinya, kita mempercayakan hidup kita pada dokter yang siap membedah tubuh kita untuk bisa menyembuhkan penyakit yang kita idap.
Namun ternyata, sebagaimana yang diberitakan List Verse, terdapat 80 kesalahan yang terjadi dalam ruang operasi setiap minggunya. Hal ini diketahui oleh jurnal American Medical News.
Berikut ini adalah 2 kasusnya, di mana ada dua pasien yang kehilangan bagian tubuhnya ketika ia terbangun dari obat bius:
1. Kehilangan Penis
Pada tahun 1999, kakek-kakek berusia 67 tahun yang bernama Hurshell Ralls, harus menjalani operasi untuk menyembuhkan kanker kantung kemihnya. Untuk menyembuhkannya, dokter harus mencabut kantung kemih miliknya.
Namun, ketika Ralls terbangun, ia kaget kenapa penis dan testicle-nya hilang. Padahal, sebelum operasi, Ralls tidak membicarakan apapun tentang amputasi penisnya.
Baca Juga : 8 Kata yang Sering Dijadikan Password Medsos, Salah Satunya 'blink182'
Dokter pun mengatakan kalau kanker sudah menyebar ke penis Ralls, makanya, mereka langsung mengamputasi penis Ralls tanpa membicarakannya terlebih dahulu sama Ralls.
Ralls memutuskan untuk melayangkan tuntutan kepada dokter-dokter yang mengoperasinya.
2. Kehilangan Kaki Saat Amputasi
Kalau diamputasi, sudah pasti ada satu bagian tubuh yang hilang. Namun, gimana jadinya kalau bagian tubuh yang hilang itu bukan yang seharusnya diamputasi?