Interview Eksklusif Stevie Item: Cerita Dibalik Reuni DeadSquad

HAI-Online.com - DeadSquad adalah salah satu band metal paling berpengaruh di Indonesia.

Sejak terbentuk pada 2007 lalu, perkembangan metal di Indonesia juga semakin berkembang dengan pesat, terlebih ketika salah satu album metal terbaik berjudul Horror Vision mereka rilis di tahun 2009 silam.

Sayangnya, seiring berjalannya waktu, bongkar pasang personil dalam tubuh DeadSquad pun nggak terelakkan.

Baca Juga : Ngintip Persiapan DeadSquad Buat Perayaan 10 Tahun Horror Vision

Pada akhirnya, waktu pula yang kembali menyatukan DeadSquad dengan formasi terbaiknya, tepatnya ketika Horror Vision dirilis.

Daniel (vokal), Stevie (gitar), Coky (gitar), Bonny (bas), dan Andyan (drum) kembali bersama untuk tampil di acara bertajuk DeadSquad Horror Vision Reunited 2019 di Bulangan Outdoor, hari ini, Minggu (3/3).

HAI sempat ngobrol panjanglebar lewat surat elektronik dengan Stevie Item tentang konser reunian ini.

Langsung simak aja, guys!

1. Bagaimana awal mula cerita ide reunian Horror Vision Muncul? Siapa yang mengusulkan ide tersebut untuk pertama kali?

Stevie Item: Ide 10 tahun Horror Vision Show ini memang sudah ada dari dulu, semenjak album ini rilis kami sering juga berpikir kalau sampai tahun 2019 dunia belum kiamat berarti kita harus bikin 10th Anniversary Horror Vision ini, tapi gak nyangka malah jadinya akan Reunion Show.

2. Dalam proses mengumpulkan personil terdahulu, apakah ada kesulitan? Siapa personil yang mengontak personil lama lainnya untuk kumpul atau workshop?

Stevie Item: Awalnya dari gue ngobrol sama Bonny, sempet ketemuan di rumah gue bahas soal reunian show sekaligus menyambut 10 tahun Horror Vision. Lalu, gue kontak Coki dan Andyan, lalu bersama Daniel juga kita janjian ketemuan bahas soal konsep Reunian show ini.