Follow Us

Viral: Video Driver Gojek yang Dituduh Penumpang Melakukan Penculikan

Bayu Galih Permana - Minggu, 03 Februari 2019 | 16:30
Pengemudi Gojek, Kamaruzzaman Bin Abdul Latiff dituduh melakukan aksi penculikan kepada penumpangnya.
Facebook / Kamaruzzaman Bin Abdul Latiff

Pengemudi Gojek, Kamaruzzaman Bin Abdul Latiff dituduh melakukan aksi penculikan kepada penumpangnya.

HAI-Online.com - Pengguna media sosial, khususnya Facebook baru-baru ini dihebohkan dengan sebuah video berisi seorang pengemudi Gojek yang dituduh tengah melakukan aksi penculikan kepada penumpangnya.

Dalam video berdurasi 7 menit yang dibagikan di halaman Facebook Go-Jek Singapore Community pada Kamis lalu (31/1), terlihat bahwa seorang pengemudi bernama Kamaruzzaman Abdul Latief dituduh melakukan penculikan kepada penumpangnya karena bertanya rute untuk menghindari jalan tol.

Dilansir dari Mothership, keributan ini sendiri bermula saat Kamaruzzaman bertanya kepada si penumpang mengenai rute ke tempat tujuan tanpa harus melewati jalan tol, namun wanita tersebut nggak mengetahuinya.

Mulai dari situlah, penumpang wanita tersebut mulai berpikiran macam-macam dan menuduh pengemudi Gojek berniat menculiknya karena melewati jalan yang nggak biasa dia lewati.

Baca Juga : Waspada Modus Terbaru Ojol yang Manfaatkan Belas Kasihan Penumpang Buat Dapet Tips Lebih

Menanggapi tuduhan yang diberikan kepadanya, Kamaruzzaman mengatakan bahwa dirinya akan membawa penumpangnya ke kantor polisi terdekat dan juga otoritas transportasi darat untuk melaporkan masalah tersebut.

Namun di tengah perjalanan, si penumpang mencoba untuk menghubungi seorang wanita melalui telepon yang kemudian mengatakan kepada pengemudi Gojek bahwa dirinya memiliki lokasi GPS mereka berdua.

Setelah sampai di tempat yang dikira sebagai kantor polisi, wanita itu mulai berteriak minta tolong dan mengatakan bahwa dirinya telah diculik, begitu juga Kamaruzzaman yang berkata kepada petugas bahwa dia memiliki bukti rekaman video.

Namun orang yang mereka ajak bicara tersebut ternyata merupakan seorang petugas Certis Cisco (perusahaan keamanan di Singapura), yang kemudian mengarahkan Kamaruzzaman dan wanita tersebut ke kantor polisi terdekat.

Pada saat petugas Certis Cisco menjelaskan jalan menuju kantor polisi terdekat, wanita itu tiba-tiba memaksa keluar namun sempat terhalang karena dia nggak sadar bahwa pintu mobil pasti akan terkunci otomatis dalam waktu tertentu.

Baca Juga : Trailer Pertama Film 'Hobbs & Shaw', Spinoff Franchise 'Fast and Furious' Dirilis

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest