HAI-Online.com - Serampangan, jujur, namun tetap keren adalah tiga kata pertama ketika mulai mendengarkan grup musik asal Melbourne, Australia ini.
Tanpa melebih-lebihkan semangat riot grrrl yang sedang marak dipergunakan akhir-akhir ini, Amyl and The Sniffers murni hanya mengusung nilai dan definisi punk yang sesungguhnya.
Hal ini semakin nampak sangat jelas di album kedua mereka 'Comfort To Me' yang telah rilis hari ini (10/09) via Rough Trade Records.
Baca Juga: BADBADNOTGOOD Persiapkan Rilis Album Baru Lewat Single 'Beside April'
Tapi nggak mengagetkan sih, karena ternyata mereka menggandeng Nick Launay yang pernah kerja bareng Nick Cave, IDLES, & Yeah Yeah Yeahs untuk nge-mix album ini.
Pada departemen mastering, Amyl and The Sniffers memercayakannya pada sosok Bernie Grundman yang pernah bantuin Prince, Michael Jackson, Dr. De, dan OutKast.
Simakvideo klip single 'Hertz' yang baru aja turun 7 September kemarin di bawah:
Mereka nggak hanya berisik secara ngaco, tapi pesen punk yang pengen dituangkan nampak jelas lewat album terbarunya ini.
Pada single 'Hertz', Amy Taylor (vokalis) bercerita kalo lagu ini terinspirasi dari lamunan atas kebosanan untuk hidup dengan pemandangan perkotaan.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Album Punk dan Garage Rock dari Amyl And The Sniffers
"Hertz adalah lamunan gue untuk pergi ke pedesaan (country side), menghirup udara segar, dan menikmati matahari. Kadang-kadang perasaan ini juga gue rasain ketika gue lagi di tengah jalan tur dan hanya berlarian di wilayah yang sedang kita lewati," jelas Amy Taylor pada rilisan persnya.