HAI-Online.com - Berbicara soal Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, nggak afdol kalo nggak ngomongin soal lombanya juga nih.
Baca Juga: 7 Lagu Indonesia Keren yang Cocok Banget Buat Diputar untuk Rayakan 17-an
Banyak jenis lomba yang diadakan saat 17-an, tapi salah satu yang unik adalah lomba makan kerupuk. Tau nggak sih kamu, ternyata lomba ini ada sejarahnya lho.
Ternyata sejak tahun 1950 lomba ini menjadi salah satu lomba yang selalu hadir di perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI). Bukan sekedar lomba saja, ternyata lomba makan kerupuk ada makna mendalam di baliknya.
Melansir Kompas.com, informasi dari laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), pada tahu 1950-an mulai bermunculan lomba-lomba untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia, salah satunya yaitu lomba makan kerupuk.
Selain untuk menghibur rakyat setelah masa kelam peperangan berakhir, lomba tersebut juga menjadi pengingat bagi masyarakat Indonesia tentang kondisi sulit dan memprihatinkan pada masa perang.
Baca Juga: Sejarah Penemuan Mi Instan sampai Jadi Makanan Terpopuler di Dunia
Pada saat itu, kerupuk identik menjadi salah satu makanan pelengkap andalan bagi bangsa Indonesia, khususnya pada era 1930 hingga 1940.
Krisis ekonomi sedang terjadi di Indonesia saat itu menyebabkan harga kebutuhan pangan melonjak, sehingga tidak terjangkau oleh masyarakat kalangan menengah ke bawah.
Akhirnya, kerupuk menjadi salah satu makanan yang disantap kala itu untuk bertahan hidup, lantaran harganya yang terjangkau.
"Dahulu pelaksanaan lomba makan kerupuk hanya dilakukan oleh warga menengah ke bawah, tetapi sekarang tradisi lomba tersebut sudah berkembang dan merambah ke semua golongan masyarakat," tulis Kemendikbud Ristek.
Pada era kini kerupuk juga masih menjadi makanan yang benar-benar dinanti setiap masyarakat Indonesia di berbagai kalangan dalam menyantap makanan. Bahkan, bisa dibilang kerupuk ini juga menyelamatkan mereka yang mengalami kesulitan ekonomi. (*)