Film horor juga dapat memicu pelepasan adrenalin yang punya efek mirip anestesi dari obat. Hal ini baik untuk kesehatan mental karena mampu menurunkan tingkat stres serta kecemasan.
Terapi film
Siapa sangka ternyata film bisa menjadi salah satu terapi bagi penderita depresi, gangguan mood, dan sebagainya. Gary Solomon, Ph.D, psikolog dari College of Southern Nevada mengungkapkan bahwa menonton film memiliki manfaat terapi (cinematherapy) bagi penontonnya.
Menurut Gary, saat menonton film sendiri di rumah, seseorang bisa menangis, berteriak, hingga merenung tanpa mengkhawatirkan pendanganorang lain. Film juga memungkinkan penontonnya untuk tenggelam dalam cerita, menjadi satu dengan tokoh, hingga memperoleh pesan yang terselip dalam cerita. Hal ini bisa membantu proses terapi dan memperoleh inspirasi positif untuk perkembangan diri.
Baca Juga : Selain The Night Came for Us, Tonton Deh 4 Film Mo Brothers yang Lain!
Kesadaran sosial
Banyak film yang menjadikan isu sosial sebagai ide ceritanya. Ada yang dikemas dengan cerita yang ringan, ada juga isu sosial yang dikemas dengan lebih berat dan serius dalam sebuah film.Seperti filmyang mengangkat tema perjuangan hidup atau film yang bercerita tentang perubahan iklim.
Dengan menonton film-film bertema isu sosial tersebut, penonton bisa menjadi lebih peka dan menyadari isu-isu sosial di sekitarnya. Film dapat membantu menyampaikan pesan penting kepada masyarakat dengan cara yang menghibur dan menyenangkan. (*)
--------------------
Baca juga liputan spesial Hai tentang suka-duka menjadi atlet profesional yang masih sekolah, di bawah ini: