Keesokan paginya, seperti yang ditulis Gizmodo, Epperson menemukan "lapisan es yang manis pada sebuah stick."
Dia menamakan penemuannya dari namanya sendiri: Eppsicle!
Dia membuatkan untuk teman-temannya, dan kemudian anak-anaknya, yang menyebutnya Pop's-icicle, atau Popsicle.
5. Sakarin
Constantine Fahlberg, seorang peneliti di Universitas Johns Hopkinsawalnyaberusaha menemukanfungsilaindaricoal tar pada tahun 1879.
Pulang dari lab, Fahlberg memperhatikan bahwa biskuit istrinya jauh lebih manis dari biasanya.
Bahan rahasia itu ternyata adalah zat kimia yang pada akhirnya dikenal sebagai sakarin.
Ia lalusegeramematenkan hal itu dan memproduksi secara masal.