Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

5 Fakta Penemuan Produk Makarel Kaleng Yang Mengandung Cacing Berbahaya

Rizki Ramadan - Kamis, 29 Maret 2018 | 10:30
Sarden
Rizki Ramadan

Sarden

HAI-online.com -Kalau kamu suka konsumsi makanan kaleng, sekarang mesti lebih hati-hati, nih, bro. Pasalnya, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menemukan adanya produk yang ternyata mengandung cacing!

Dari Kompas.com, nih HAI sudah rangkumin fakta-fakta yang perlu lo tahu.

Lebih Banyak Merk Impor!

BPOM Kepulauan Riau mengungkap produk makarel (sarden) kaleng yang mengandung cacing. Ada 16 merek produk impor dan 11 merek produk dalam negeri.

Kepala BPOM Kepri Yosef Dwi Irwan mengatakan, hingga 28 Maret 2018, BPOM RI telah melakukan pengujian terhadap 541 sampel makarel kaleng yang terdiri dari 66 merek. Hasil pengujian menunjukkan, 27 merek (138 bets) positif mengandung parasit cacing, didominasi produk impor. Adapun produk dalam negeri bahan bakunya juga berasal dari impor.

"Jadi 11 merek produk dalam negeri itu, bahan bakunya juga impor dari luar," kata Yosef Dwi Irwan, Kamis (29/3/2018).

Ini Merk-merknya

Sebanyak 27 merek makarel kaleng mengandung cacing, terdiri dari 138 bets di antaranya:

  • ABC
  • ABT
  • Ayam Brand
  • Botan
  • CIP
  • Dongwon
  • Dr Fish
  • Farmer Jack
  • Fiesta seafood
  • Gaga
  • Hoki
  • Hosen
  • IO
  • Jojo
  • King Fisher
  • LSC
  • Maya
  • Nago atau Nagos
  • Naraya
  • Pesca
  • Poh Sung
  • Pronas
  • Ranesa
  • S&W
  • Sempio
  • TLC
  • TSC.
Makarel Nggak Bisa Hidup Di Indonesia

Menurut Kepala BBPOM DKI Jakarta Sukriadi Darma, keberadaan cacing dalam produk ikan makarel kaleng tersebut terjadi secara natural.

"Kan ikan makarel bukan sarden. Makarel itu kan tidak hidup di Indonesia kemudian kalaupun ada brand Indonesia itu pasti bahan bakunya impor. Secara natural bisa jadi ada cacing yang bisa tembus sampai 2 sentimeter ke dalam daging ikan," ujarnya.

Cacingnya Berbahaya

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x