Apa rahasia PS hingga selalu bertahan? Selama dua puluh tahun, mereka telah meletakkan pondasi penting dalam bermusik yang seringkali dilupakan oleh musisi-musisi yang sekedar ingin tenar. Bersenang-senang. Bersenang-senang bersama tepatnya. Karena mereka sadar bahwa mereka nggak pernah sendiri.
3. Rocket Rockers
Setelah 13 tahun berjalan bersama, Rocket Rockers akhirnya kehilangan vokalisnya, Ucay. Hal tersebut langsung diumumkannya lewat akun twitter dari Ucay, @ALakaUCAY di mana per 1 Januari 2013 dirinya nggak lagi bersama ikon poppunk asal Bandung tersebut.
Ditinggal Ucay, Rocket Rockers nggak mencari vokalis baru. Mereka cukup berempat saja, dengan Aska mengambil alih tugas vokalis utama. Sayang, Rocket Rockers sempat mendapat kritikan ketika merilis single perdana dengan formasi berempat lewat Jangan Dulu Tenggelam. Dalam lagu yang terdapat di track 3 itu, nuansa pop punk yang identik dengan ketukan drum padat dan menghentak nggak nampak.
Untungnya, rasa pesimisme umat Pop Punk Indonesia atas Rocket Rockers terbayar ketika album merekam jejak dirilis November 2014 lalu. Sejak track pertama, telinga kita langsung digempur oleh komposisi rhythm section yang padat. Komposisi chord yang dipilih juga bakal mengingatkan akan Green Day era Dookie.
Jam terbang tinggi dalam memainkan Pop Punk selama belasan tahun adalah bahan bakar utama Aska cs. untuk menampilkan aransemen-aransemen unik sampai sekarang. Vokal Aska di album ini memang terasa sangat powerful, seakan menjadi pembuktian kalau ia layak menjadi frontman, setelah era Rocket Rockers "rezim" Ucay karam.
Kebukti juga, setiap show mereka masih ramai sama Rocket Rockfriends. Intinya, fanbase mereka memang gede banget. Nggak hanya rajin manggung, Rocket Rockers juga merilis album Merekam Jejak dan tur bareng sejumlah band lain. Well, dengan bertahan selama lebih dari 15 tahun, dan tetap berdiri kokoh setelah diterpa beragam cobaan, setuju kan kalau Rocket Rockers salah satu band Indonesia terkeren?