Tak terasa, laut sudah nampak di pelupuk mata. Semilir angin pantai Anyer kencang menghembus. Mengibas-ngibas rambutku yang sudah lama tak dipangkas. Solomon ikut bergembira, perjalanan kali ini luar biasa, karena sampai ke tujuan akhir tanpa jeda istirahat.
Liburan semester sebelum ujian akhir yang menyenangkan. Petualanganku bersepeda ke Anyer adalah benar-benar sebuah misi terpendam. Sebuah langkah awal agar terbiasa mengayuh sepeda lagi ke tempat – tempat yang lebih jauh dan menantang. (*)
Oleh: Edi Dimyati