100 Brand Terpopuler, Apple dan Google Teratas

Beberapa brand milik perusahaan teknologi masuk dalam daftar brand terpopuler yang dibuat oleh firma konsultan Interbrand. Apple dan Google menjadi dua merek teratas.

Posisi Apple dan Google yang berada di posisi satu dan dua daftar brand paling populer tersebut bertahan selama tiga tahun berturut-turut.

Dikutip KompasTekno dari Venture Beat, Senin (5/10/2015), keberhasilan mereka bukan hanya ditunjang oleh harga sahamnya yang meningkat saja, melainkan produk-produk mereka juga berperan besar dalam kehidupan sehari-hari.

Produk-produk Apple dan Google yang sudah akrab dipakai banyak orang tersebut antara lain smartphone iPhone, sistem operasi Android, browser Chrome, tablet iPad, asisten digital Siri, dan sebagainya.

Selain Apple dan Google, perusahaan teknologi lain yang berhasil masuk dalam daftar antara lain adalah Microsoft (4), IBM (5), Samsung (7), Amazon (10), Intel (14).

Masih ada juga Cisco di nomor 15, Oracle (16), HP (18), Facebook (23), eBay (32), PayPal (97), serta Lenovo (100).

Total, terdapat 28 perusahaan teknologi dari 100 perusahaan yang disurvei Interbrand, atau sekitar sepertiganya. Nggak ada industri selain teknologi yang lebih mendominasi.

Posisi Facebook sendiri terdongkrak dari posisi 29 di tahun lalu menjadi 23 di tahun ini. Jejaring sosial buatan Mark Zuckerberg itu meningkat posisinya berkat nilai saham perusahaan yang naik sebesar 54 persen.

Sementara perusahaan platform pembayaran dan pengiriman uang PayPal dan perusahaan teknologi China, Lenovo menjadi dua perusahaan yang masuk dalam daftar Interbrand untuk pertama kalinya.

Lenovo sendiri menjadi perusahaan China kedua yang masuk ke dalam daftar 100 perusahaan Interbrand setelah Huawei.

Survei yang dilakukan oleh Interbrand ini telah dilakukan selama 16 tahun berturut-turut. Ratusan brand dimonitor untuk menentukan brand mana yang paling populer dan mahal.

Interbrand fokus dalam tiga hal penilaian, yaitu performa keuangan, pengaruhnya terhadap keputusan membeli konsumen, dan daya saingnya.

Baca Juga

6 Fitur Baru Google Docs yang Keren

Rahasia iPhone 6s yang Disembunyikan Apple Akhirnya Terungkap

Alasan Google Ubah Logo!

Kisah "Bom" Ahmed Mohamed Mirip Pendiri Apple