HAI-Online.com - Penyanyi dunia Björk Guðmundsdóttir baru aja merilis album baru bertajuk Fossora, Jumat (30/9) lalu.
Gokilnya, salah satu seniman asal Indonesia, Kasimyn, ikut terlibat sebagai kolaborator untuk mengerjakan tiga lagu bersama Björk!
Kasimyn dikenal sebagai seniman disjoki yang juga bagian dari duo eksperimental Gabber Modus Operandi (GMO) bersama Ican Harem.
Terdapat13 track dalam album Fossorayangtiga di antaranya melibatkan campur tangan Kasimyn, yakni 'Atopos', 'Trölla-Gabba', dan 'Fossora'.
Björk sempat mengucapkan rasa terima kasihnya dan mengatakan sosok Kasimyn sebagai seorang musisi berbakat yang mampu memadukan musik elektronik dengan ritme musik Bali.
Baca Juga: Ini Dia Sumber Asli Foto Profil Bjorka: Dari Cover Album Bjork
"Saya ingin berterima kasih kepada Kasimyn yang sangat berbakat karena telah mengirimkan saya ritme di digi-post dan mempercayai saya untuk mengeditnya menjadi 'Atopos' dan beberapa lagu lainnya di Fossora," ungkap Björk di akun Instagram-nya.
"Dan juga berterima kasih padanya dan GMO untuk memasok musik ke rave domestik di Islandia beberapa tahun terakhir: musik Anda memiliki DNA tanda tangan yang tak terbantahkan yang menyatukan ritme dan techno Bali yang otentik dan anggun dan mengantarkannya ke abad ke-21," imbuhnya.
Album Fossora merupakan album studio Björk ke-14 setelah 5 tahun lalu merilis album Utopia.
Album ini diakui Bjork terinspirasi oleh pengalaman pandemi yang memengaruhi populasi dunia.
“7 miliar dari kita melakukannya bersama-sama/bersarang di rumah kita, dikarantina/cukup lama di satu tempat sehingga kita jatuh ke akar,” tulis Björk.
Secara musikal, Bjork mengatakan kalau album Fossora lebih identik dnegan nuansa bass, heavy bottom-end, dan memiliki 6 klarinet bass dan karakter sub punchy.
Beruntung dapat menjadi salah satu kolaborator di album Fossora, Kasimyn ungkap rasa terima kasihnya melalui sebuah unggahan di akun Instagram-nya.
"Suksema Semesta untuk Kesempatan Berkarya lewat utusannya kanjeng ratu @bjork," tulis @kasimyn.