Gerakan Satu Lawan Satu Tepis Tawuran Pelajar

"Tawuran itu salah banget, Man. Kalau mau keren, lo mandi kek, nyisiran kek," ucapnya.

Terakhir ada Balqis, siswi kelas XI dari SMA Pembangunan Jaya ini mengakui kalau aksi tawuran sama sekali tidak berguna.

"Sebagai pelajar, gue tau tawuran nggak ada gunanya. Kalau ada masalah, bisa kali diselesain satu lawan satu aja, tapi dengan baik-baik. Bener kata mas Danie (Pimred HAI), kita harus jadi muda dan berguna," katanya.

Para pemuda lainnya pun langsung mendefinisikan makna pemuda sesuai pemahaman masing-masing. "Pemuda itu obor semangat bangsa, pemuda itu penggerak bangsa, simbol perubahan dan simbol pembuktian, aktor utama pergerakan bangsa, generasi penerus kehidupan bangsa, dan pemuda itu kita," ucap masing-masing peserta deklarasi.

Dari gerakan satu lawan satu itu pula, kadang anak muda masih dapat terbawa suasana, dan mudah terpengaruh teman lainnya. Bahkan, ketika tawuran itu ada dan mendesak pelajar untuk ikut-ikutan tawuran. Di saat mendesak seperti itu, yang perlu kita lawan adalah cuma satu, yaitu diri kita sendiri.