Mahasiswa yang diberangkatkan ke Kecamatan Hoat Sorbay ini diketahui bernama Tim Sorbay Bacarita.
Tim Sorbay Bacarita terdiri dari 30 orang mahasiswa yang kemudian terbagi kepada dua desa di Kecamatan Hoat Sorbay, yakni Desa Ohoi Dian Darat dan Desa Ohoi Dian Pulau.
Ada belasan program kerja yang dilakukan Tim Sorbay Bacarita selama masa pengabdian selama 50 hari tersebut.
Beberapa program kerjanya antara lain pembangunan penampungan air hujan dan biopori, pemasangan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) untuk mendukung sustainibility, perbaikan tata kelola pemerintahan se-kecamatan Hoat Sorbay, pelatihan kewirausahaan dasar dan e-marketing berbasis pemberdayaan komunitas perempuan.
Selain itu terdapat penanaman mangrove sebagai pencegah abrasi kawasan pesisir, aktivasi kembali layanan posyandu balita dan ibu hamil, dan masih banyak lagi.
Koordinator Mahasiswa Tingkat Unit (Kormanit) dari Tim Sorbay Bacarita, Julungpujud Segarawisesa mengatakan, pelaksanaan program pengabdian di Kecamatan Hoat Sorbay tahun ini nggak terlepas dari adanya dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat Desa Ohoi Dian Darat dan Desa Ohoi Dian Pulau.
Igo menceritakan bahwa masyarakat di sana sangat ramah kepada mereka.
Selama pelaksanaan program, masyarakat tampak sangat antusias menyampaikan aspirasinya, mendukung pelaksanaan program kerja, dan berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan pengabdian Tim Sorbay Bacarita.
“Dinamika KKN di Ohoi Dian (Darat &Pulau) juga mengharukan, karena saking eratnya hubungan kami, saat perpisahan tangis haru pecah. Semua merasa sedih mengingat momen kebersamaan kami…. Kami semua betul - betul merasa bangga menjadi bagian dari Ohoi Dian. Kenangan di dalamnya masih menyeruak hingga sekarang. Mereka semua sudah ada di dalam hati kami..,” pungkas Igo. (*)