Dengan pekerjaan ini, Nurrohman mengaku bersyukur karena punya pendapatan rutin.
“Kalau awal mula freelance, terus dapatnya waktu itu susah karena harus berjuang dengan orang-orang India yang punya skill lebih daripada saya. Kadang-kadang sampai 2-3 bulan nggak dapat proyek seperti itu,” terangnya.
Setelah 5 tahun bekerja di perusahaan asing, dapat ilmu mengelola server dari belajar otodidak di internet, Nurrohman kemudian mempraktikkan ilmu tersebut dalam sebuah proyek.
Akhirnya, ia pun dapat tawaran kontrak bekerja di perusahaan Singapura.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Nurrohman, Lulusan SMK Kelola Server Asing dengan Gaji Dolar". (*)