Akan tetapi, ketika Kat ingin menyanyikan single Marry Me di atas panggung, dia mengetahui bahwa sang kekasih yaitu Bastian telah berselingkuh. Seketika dia mengalami keterpurukan dan menjadi nggak fokus di atas panggung.
Saat itu juga video perselingkuhan tersebar dan Kat yang berada di atas panggung merasa down melihat penonton sedang membicarakan kejadian itu. Dikarenakan konser dan upacara pernikahan harus tetap berlanjut, maka dia secara tiba-tiba nggak jadi menikahi Bastian, tetapi malah seorang penonton yaitu Charlie.
Seketika semua orang kaget melihat keputusan Kat yang memilih Charlie. Saat itulah banyak rintangan yang mereka hadapi dan banyak yang mempertanyakan apakah cinta mereka akan berjalan dengan mulus atau semua itu hanya kepura-puraan?
Baca Juga: Review Peter Rabbit 2, Kesetiaan Peter Rabbit Terhadap Teman-temannya Diuji
Review
Film Marry Me ini membuat para penontonnya bakal merasakan ikatan cinta Kat dan Charlie yang begitu kuat. Bukan sekadar itu saja, penonton juga bakal ikut tersentuh dengan perlakuan Charlie kepada Kat.
Pada awalnya memang film ini bakal menampilkan kehidupan Kat yang penuh dengan kekayaan dan popularitas. Bisa dibilang begitu relate dengan selebriti masa kini yang setiap gerakannya harus diabadikan dalam bidikan kamera dan menjadi konten media sosial. Bahkan, kehidupan pribadi mereka juga akan terus terpantau publik.
Bisa dibilang juga film ini sungguh berbeda dari film romantis lainnya, karena benar-benar memperlihatkan fenomena yang nggak biasa yaitu seorang selebriti populer yang menikahi orang biasa.
Jalan ceritanya yang fresh membuat penontonnya bakal terus menantikan perjuangan cinta Charlie kepada Kat. Selain itu, pas awal film ada adegan Jennifer Lopez yang tampil dalam sebuah panggung besar, ini terasa seperti konser beneran dan terbilang begitu niat.
Selanjutnya, apresiasi perlu diberikan kepada Jennifer Lopez yang berhasil memerankan sosok Kat yang penuh dengan tekanan di balik popularitasnya. Bukan hanya itu, dia juga mampu membawa penontonnya merasakan adegan romantis yang ditunjukkannya.
Apresiasi juga patut diberikan kepada Patrick Wilson yang berperan sebagai Charlie. Tampilannya begitu pas banget dengan guru SMA pada umumnya, dan orang yang hidup tanpa media sosial. Selain itu, kedekatannya dengan sang anak juga membuat penontonnya merasa tersentuh.