HAI-Online.com – Sebanyak 11 siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Harapan Baru Cijantung, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat tewas saat tengah mengikuti susur sungai kegiatan Pramuka di Sungai Cileueur, Leuwi Ili Desa Utama, Kecamatan Cijeungjing, Jabar, Jumat (15/10/2021).
Melansir laporan Kompas.com, Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Kabupaten Ciamis Memet Hikmat menjelaskan kronologis kejadian itu bermula saat dilaksanakan acara susur sungai ekstrakurikuler Pramuka sekolah tersebut.
Kegiatan ini dihadiri oleh siswa didampingi para guru sejak Jumat pagi. Berdasarkan data pihak sekolah, jumlah peserta ada sebanyak 150 orang dalam kegiatan ini. Sementara yang kembali berjumlah 139 orang.
Baca Juga: Nggak Ada Kapoknya, Pulang PTM Tawuran Pelajar SMK di Bogor Kembali Pecah
Kemudian pada Jumat siang, BPBD mendapatkan informasi bahwa ada beberapa siswa dinyatakan hilang karena urung kembali ke sekolah atau pesantren setelah kegiatan usai.
Pihak Kepolisian, BPBD, dan Tim SAR Tasikmalaya pun langsung mencari korban hilang yang diketahui hanyut terbawa arus sungai tersebut.
Sampai akhirnya ditemukan 10 siswa meninggal dunia dan jenazah langsung dibawa ke rumah sakit setempat.
"Semuanya sudah diangkut jenazahnya pakai ambulans. Semuanya sekali lagi saya pastikan berjumlah 10 orang," ujar Memet, di lokasi kejadian, Jumat malam.
Kemudian, nggak berselang lama, petugas SAR gabungan berhasil menemukan satu lagi jenazah seorang siswi.
Baca Juga: Suka Tawuran dan Balapan Liar, Ratusan Pelajar di Karawang Ditatar TNI-Polri Seminggu Lamanya
Terkait kejadian ini, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya mengatakan, kondisi aliran sungai sebenarnya cukup tenang.
Namun, lokasi para korban tenggelam merupakan muara dari dua aliran sungai.
"Ada putaran air," kata Herdiat di RSUD Ciamis. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "11 Siswa MTs Harapan Baru Ciamis Tewas Saat Susur Sungai Kegiatan Pramuka"