Follow Us

Ditantang Jadi Sutradara, Kunto Aji dan 6 Musisi Ini Berhasil Garap Tiga Film Pendek Sarat Makna

Fathia Yasmine - Sabtu, 17 Juli 2021 | 18:47
Tangkap layar film Angin di Lautan
Dok. IM3 Ooredoo

Tangkap layar film Angin di Lautan

Itulah ketiga film pendek yang berhasil digarap langsung oleh para musisi Tanah Air. Melalui karya tersebut, mereka berhasil merepresentasikan kondisi batin masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang penuh pergulatan, ketidakpastian, dan kegalauan.

Baca Juga: Ketika Kangen Band Pernah Masuk di Jurnal Internasional, Nama Bandnya Berubah Jadi 'Longing Band'

Kolaborasi penuh makna

Pengalaman membuat film pendek sendiri diakui Iga Massardi sebagai tantangan baru. Awalnya, ia mengaku enggak memiliki gambaran apa-apa tentang cara membuat film. Kehadiran para sutradara muda yaitu Naya Anindita, Gianni Fajri, dan Surya Penny sebagai co-directors pun dianggap Iga sebagai dewa penyelamat mereka selama proses syuting ketiga film tersebut.

“Awalnya enggak kebayang gimana caranya kita bisa kembali menyampaikan pesan dari tiga lagu tersebut ke dalam film pendek. Tapi ternyata prosesnya sungguh luar biasa seru,” kata Iga dalam keterangan tertulis yang diterima HAI, Jumat.

Pengalaman serupa juga turut disampaikan Surya Penny. Menurutnya, kolaborasi bersama ketujuh musisi tersebut berhasil membuktikan bahwa perbedaan latar belakang tidak menjadi alasan untuk bisa terjun langsung dan membuat suatu karya yang menginspirasi.

“Saya dan co-directors lain juga mendapatkan pengalaman baru menggali ide dan mengerjakan film bersama teman-teman musisi. Bekerja sama dengan mereka yang memiliki perbedaan latar belakang bisa sangat membuka mata kita terhadap possibility dari sebuah kolaborasi,” ungkap Surya.

Baca Juga: Sering Disebut 'Neraka di Bumi', Inilah 3 Penjara dengan Kondisi Paling Buruk di Dunia

Sementara itu, Head of Brand Management and Strategy Indosat Ooredoo Fahroni Arifin menyebut, kehadiran tiga film terbaru tersebut diharapkan mampu menghibur sekaligus memberi inspirasi bagi para generasi muda untuk terus berkarya meski berada di tengah keterbatasan.

“Kami berharap (Collabonation Series 3.0) tidak hanya dapat menghadirkan konten positif yang menghibur, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk dapat terus optimis bergerak maju serta berkarya meski sedang dalam keadaan yang menantang seperti sekarang,” kata Fahroni.

Senada dengan Fahroni, Iga Massardi berharap, hasil karya Collabonation Series 3.0 dapat memberi semangat sekaligus memberi pesan bagi para anak muda maupun rekan musisi untuk tetap semangat dalam melakukan eksplorasi.

“Kami berharap hasil karya ini dapat diterima dan pesannya bisa menginspirasi serta memberi semangat agar kita semua dapat terus berkreasi melalui kolaborasi,” kata Iga.

Editor : Hai

Baca Lainnya

Latest