Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

James Blunt: Pandemi COVID-19 Justru Menjadi Berkah Buat Karierku

Mohammad Farras Fauzi - Rabu, 09 Juni 2021 | 20:00
James Blunt
Noemi Jimenez (Flickr)

James Blunt

HAI-ONLINE.COM - Buat kalian yang besar di era 2000-an awal, tentu udah nggak asing lagi dengan lagfu 'You're Beautiful' yang merajai tangga lagu manapun di kala itu.

Kini, James Blunt hadir dan menyuarakan pandangannya mengenai dampak pandemi COVID - 19 yang justru menjadiblessing in disguise tersendiri bagi karirnya.

Kalo istilah umum di Indonesia kita kenal dengan terma "ambil aja hikmahnya," istilah blessing in disguise juga menjadi istilah umum yang kerap digunakan oleh publik Inggris untuk mengambil berkah baik dari segala yang terjadi.

Kampanye "berdamai dengan keadaan" bisa juga kok kalian pakai untuk situasi ini.

Baca Juga: Piyu Persembahkan Single Terbaru 'Dissolve' untuk Mendiang Dendy Mikes

Seperti musisi pada umumnya, penyanyi dan penulis lagu ini pada awalnya mengeluhkan situasi yang membuatnya gagal melakukan tur tahun lalu sebelum pandemi global menghentikan rencananya.

Berbicara dalam sebuah wawancara baru bareng Henley Standard, dia kemudian tersadar kalo situasi ini justru membuat dirinya untuk menarik diri dari musik sementara, yang juga dibutuhkannya untuk saat ini.

“Saya seharusnya melakukan tur selama setahun tapi aku harus pulang dan berdiam diri di rumah. Dan bagiku, itu menjadi hal yang sangat bagus karena saya tidak pernah menghabiskan waktu di rumah bersama keluarga saya, selamanya,” ujarnya.

“Saya telah berjanji bahwa saya akan mengambil cuti satu tahun dari musik pada tahap tertentu, tetapi saya berbohong, mungkin inilah waktu tepat yang akhirnya diberikan padaku” lanjutnya.

“Jadi ini sangat bagus – menghabiskan waktu di rumah, melakukan hal-hal yang dilakukan orang dewasa dan keluarga. Dan mungkin itu menjadi berkah yang tersembunyi bagiku dan juga karirku."

Pada pembahasan lain, Blunt juga membahas pub yang dia buka di London sebelum krisis virus corona, yang menurutnya mungkin menjadi bisnis yang salah untuk digelutinya.

“Yah, menurutku aku pasti berada di bisnis yang salah. Dengan pandemi, bisnis musik benar-benar ditutup dan semua tur dihentikan,” katanya.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x