HAI-Online.com – Kompetisi antarklub Eropa musim depan bakal semakin ramai dengan munculnya liga baru selain Liga Champions dan Liga Europa.
Yap, mulai musim 2021/22, kasta ketiga kompetisi antarklub eropa yang bernama UEFA Conference League resmi digulirkan.
UEFA sendiri selaku organisasi induk sepak bola Eropa udah mempertimbangkan untuk menggulirkan kompetisi strata ketiga sejak 2015.
Baca Juga: Ini Daftar Pemenang Billboard Music Awards 2021, Machine Gun Kelly 'Menang' Megan Fox
Awalnya, nama sementara untuk kompetisi kasta ketiga ini adalah Europa League 2 (UEL 2). Namun pada 24 September 2019, UEFA mengumumkan nama resminya yaitu UEFA Europa Conference League dan akan dimulai pada musim 2021/22.
Tujuan membentuk UECL adalah untuk mengakomodasi klub-klub dari negara anggota UEFA yang memiliki koefisien rendah. Dengan adanya kompetisi ini, klub-klub kecil pun punya peluang lebih untuk ikut berkompetisi di Eropa.
Meski begitu, klub-klub dari negara dengan koefisien tinggi semisal Inggris atau Italia yang nggak lolos ke Liga Champions atau Liga Europa juga bakal berpartisipasi di UEFA Conference League.
Baca Juga: Kalahkan Line Christopensen dalam Dua Gim, Putri KW Sabet Gelar Spain Masters 2021
Biar nggak kudet, simak nih fakta-fakta soal UEFA Europa Conference League (UECL) atau Liga Konferensi Eropa yang mulai berjalan musim depan:
1. Format kompetisi
Alur UECL adalah babak penyisihan grup, dilanjutkan dengan play-off fase gugur, babak 16 besar, perempat final, semifinal, dan final.
Ke-32 tim peserta UECL dibagi menjadi delapan grup dengan masing-masing grup berisi empat tim.