"Pada bidang kreatif, kami harap semua orang bisa menghormati dan berkomitmen terhadap upaya pembuatan sebuah konten. Kami juga berharap semua orang di dunia lebih sadar soal plagiarisme terhadap karya seseorang," tulisnya.
"Terkait insiden ini, kami lebih senang untuk diskusi dan saling berbagi budaya China. Sama seperti yang lainnya, kami harap ada hubungan saling menghormati satu sama lain.
"Harapan terbesar kami yaitu setiap orang bisa berproses dan sama-sama saling berkembang dari insiden ini. Jika kamu mencari partner untuk membantu dalam membuat konten, kami Chromosome Entertainment Group bisa membantu! Jangan segan untuk DM kami!," tulis Chromosome Entertainment Group.
Namun, banyak yang bilang jika balasan tersebut bukan merupakan ajakan kerja sama, tetapi sarkas atau sindiran terkait kasus ini.
Seperti beberapa netizen yang berkomentar di postingan Twitter @SMTOWNFESSAREA.
"Itu bukan bilang kerja sama tapi dia bilang sambil nyindir halus. Kalau mau sini saya bantuin atau kalau lu butuh ide sini free DM, kalau kamu butuh konsep atau konten Chromosome Ent siap bantu jangan ada plagiat lagi," tulis L_cosmiclatte.
"Ini bukan kerja sama. Tapi kayak sarkas gitu. Lu kalau mau sini gue bantuin.. Free DM nih, nggak usah plagiat gini," tulis @chocopopdream.
"Ini baik banget cara ngebalesnya, dan kayak... Misal lo kehabisan ide, DM gue aje," tulis @DeobiTalk.
Memang sih kalau dilihat balasan tersebut seperti sindiran halus kepada pihak yang membuat MV Young Lex 'Raja Terakhir'.
Semoga kedepannya, nggak ada lagi kejadian seperti ini, selain mencoreng nama baik si musisi dan pihak yang bersangkutan juga pastinya mencoreng nama baik Indonesia juga. Say No to Plagiarism. (*)
Baca Juga: Tidak Ada Minta Maaf tapi Young Lex Klarifikasi Kasus Plagiarisme di MV Raja Terakhir