HAI-Online.com - Baru-baru ini viral di jagat maya video senam yang diperagakan instruktur aerobik Khing Hnin Wai saat kudeta Myanmar berlangsung.
Nggak tanggung-tanggung viralnya aksi Khin Hnin Wai sampai diberitakan oleh media asing.
Baca Juga: Kudeta Myanmar Sedang Berlangsung, Cewek Ini Cuek Senam Pake Lagu 'Ampun Bang Jago'
Di videonya Khin tidak sadar sedang terjadi kudeta militer, meski kendaraan taktis terlihat memasuki jalan menuju gedung parlemen untuk membuat blokade. Video Khing senam dengan latar lagu Ampun Bang Jago ini pun jadi viral di media sosial dan jadi perbincangan masyarakat dunia.
Melansir dari Kompas.com, berikut ini media asing yang memberitakan aksi Khing senam Ampun Bang Jago:
1. AFP (Perancis)
Dalam pemberitaan berjudul Myanmar aerobics instructor dances through military coup, Agence France-Presse atau AFP menceritakan identitas sang instruktur senam dan bagaimana kejadian itu berlangsung.
"Guru olahraga di Naypyidaw, ibu kota Myanmar, memposting rekaman latihannya ke Facebook pada Senin pagi, sambil bergoyang dan melambaikan tangannya mengikuti irama lagu. Tanpa sepengetahuannya, sejarah sedang terjadi tepat di belakangnya ketika kendaraan lapis baja dan SUV hitam melintas di Bundaran Royal Lotus dekat parlemen negara itu," tulis AFP.
AFP menyebut video senam Bang Jago itu viral dengan lebih dari 630.000 views di Facebook. "Sebelum saya mendengar berita (kudeta) di pagi hari, video yang saya buat untuk lomba senam aerobik menjadi kenangan tak terlupakan," ungkap Khing Hnin Wai dalam unggahannya.
Khing menegaskan dia benar-benar tidak menyadari adanya kudeta dan murni videonya ditujukan untuk lomba senam. Pada Selasa (2/2/2021) ia menulis di Facebook, "Saya tidak berjoget untuk mengejek atau menghina organisasi mana pun atau untuk lelucon... Saya menari untuk kompetisi senam kebugaran," tulisnya.
Khing lalu menambahkan dia sering merekam video di tempat yang sama selama 11 bulan terakhir, dengan menunjukkan rekaman-rekaman tersebut. "Karena tidak jarang Naypyidaw ada konvoi pemerintah, saya mengira itu normal jadi saya melanjutkan," ungkapnya.