HAI-ONLINE.COM - Udah hampir sepekan, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan adanya kebijakan baru dariWhatsApp yang menyebutkan kalauWhatsAppakan mengambil beberapa data penggunanya.
Hal tersebutpraktismeresahkan pengguna setia WhatsAppdan membuat aplikasi besutan Facebook itu dianggap menyalahi aturan privasi.
Lalu, seperti apa kebenaran yang terjadi untuk data pribadi kaliandi WhatsApp? Pakar keamanan digital, Alfons Tanujaya melalui keterangannya kepada Nextren menjelaskan bahwa banyak orang yang salah menangkap informasi terkait aturan baru WhatsApp.
Baca Juga: 5 Aplikasi Screen Recorder Android Terbaik yang Cocok untuk Gamers
Pasalnya kondisi sekarang memperlihatkan bagaimana orang-orang mengira kalau WhatsApp akan memantau isi percakapan penggunanya.
Nyatanya Alfons menyatakan kalau apa yang dikira konsumen tersebut adalah nggak benar.
"WhatsApp nggak bisa mengetahui apapun isi percakapan yang kita lakukan baik di ruang chat pribadi maupun di grup," tulisnya.
Ia pun menjelaskan kalau hal itu nggak terjadi karena isi percakapan di WhatsApp sudah dienkripsi secara end-to-end.
Artinya, hanya pengguna sesama anggota chat yang memiliki kunci enkripsi dan dekripsi untuk semua isi chat yang mereka lakukan.
"Tidak ada pihak lain yang memiliki kunci dekripsi ini, termasuk WhatsApp," jelas Alfons.
Dengan begitu, dapat dipastikan kalau percakapan kamu di WhatsApp akan aman dan nggak ada orang yang bisa mengetahuinya.