Follow Us

Kisah Sukses Dua Bocah 12 Tahun Pembuat Tali Pengikat Ornamen Pohon Natal yang Aman

Al Sobry - Jumat, 25 Desember 2020 | 08:51
Kisah Sukses Dua Bocah 12 Tahun Pembuat Tali Pengikat Ornamen Pohon Natal yang Aman
Cnn

Kisah Sukses Dua Bocah 12 Tahun Pembuat Tali Pengikat Ornamen Pohon Natal yang Aman

Mereka tahu, tradisi pendirian pohon natal ini diperkirakan telah dipraktikkan pertama kali oleh umat Kristen di Eropa pada abad ke-17.

Menjelang Natal, wilayah itu memasuki musim dingin, sehingga satu-satunya pohon yang masih memiliki daun adalah cemara.

Baca Juga: Pohon Nangka Tumbuh di Dalam Rumah dan Hasilkan Buah, Gini Cerita Sang Pemiliknya Karenanya, mereka mulai menghias pohon cemara dengan lampu agar tampak meriah. Tradisi ini kemudian diteruskan dan menyebar ke seluruh dunia hingga saat ini. Jadi, potensi menghias pohon akan selalu ramai setiap akhir tahunnya.

"Saya dan saudara saya kolab untuk ngerancang produk, mematenkannya, membuat situs, menghitung margin keuntungan dan analisis pasar kami," kata Ayaan dikutil dari Kompas.com sebagaimana dilansir dari CNN, Jumat (25/12/2020).

Pada pameran Natal lokal di kota tempat tinggalnya, mereka berhasil menjual produk senilai lebih dari 1.000 dollar AS atau sekitar Rp 14 juta hanya dalam waktu enam jam.

Keduanya berniat untuk membagikan inovasi mereka kepada dunia.

Dalam jangka waktu setahun, Ayaan dan Mickey menghasilkan pendapatan lebih dari 250.000 dollar AS atau setara Rp 3,5 miliar dan menyumbang sebagian keuntungan ke tempat penampungan hewan setempat.

"Sejak saya masih sangat muda, saya terpesona dengan semua makhluk hidup," kata Ayaan. "Tujuan saya adalah membantu sebanyak mungkin hewan yang membutuhkan."

Meski meraih sukses tahun lalu, mereka mengaku tahun ini agak sulit menjalankan bisnis baru mereka.

"Memulai bisnis baru hanya tiga bulan sebelum krisis lalu tiba-tiba karantina dan belajar dari rumah terasa sulit," sebut Ayaan.

"Kita menurun dari posisi atas ke posisi terendah begitu cepat."

Namun, ia dan Mickey berusaha agar bisnisnya bisa tetap berjalan.

"Kami mengambil langkah-langkah kecil setiap hari dan kagum dengan semua tanggapan positif untuk Ornament Anchor sejauh ini," tutur dia. (*)

Halaman Selanjutnya

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest