Daniel Mananta Jadi Host Sementara Indonesian Idol Dua Pekan, Boy William Bantah Sakit Covid-19

Al Sobry - Rabu, 23 Desember 2020 | 10:07

HAI-Online.com - Boy William yang alfa memandu Showcase ketiga Indonesian Idol Special Season lantaran dikabarkan sakit membuat warganet menduga-duga pria 29 tahun itu terdampak covid-19.

Apalagi, host sementara diambil-alih kembali oleh Daniel Mananta, yang disebutkannya akan memandu showcase sampai ke tahap lima alias sekitar dua mingguan.

Mendapat kabar ini, Boy William sempat membantah bahwa perihal itu tidak benar.

"Nggak kok sebenernya (nggak harus dua Minggu)," kata Boy William saat dihubungi jarak jauh pada Selasa (22/12/2020) kemarin.

Nggak mau membahas lebih lanjut apalagi sampai menyebutkan jenisbpenyakit yang dideritanya, Boy hanya berujar "sakit aja!'.

Sebelumnya, babak Showcase 3 Indonesian Idol Special Season membawa kejutan baru, Senin (21/12/2020) kemarin. Daniel Mananta tiba-tiba kembali membuka acara sebagai host Indonesian Idol.

Daniel untuk sementara menggantikan Boy William yang sedang sakit. Daniel mengaku kaget karena diminta kembali memandu acara Indonesian Idol.

Dalam video singkat di Instagram Stories, Daniel Mananta mengomentari kejadian yang tak terduga yang menjadiman ia resmi menggantikan Boy untuk sementara waktu.

"Here we go again. I didnt expect this to happen this year," celetuk Daniel Mananta saat masuk ke ruangan para juri yang terdiri dari Ari Lasso dan Anang Hermansyah.

"Izinkan gue untuk menggantikan @boywilliam17 selama dua minggu ke depan di @indonesianidolid...what a surprise, beneran tahun 2020 nggak bisa ditebak! Get well soon my dearest brother @boywilliam17! Thank you udah 'pinjamin' gue balik panggung ini,” seru Daniel.

Penampilan CEO Damn! I Love Indonesia dalam Babak Showcase 3 juga dibarengi dengan para juri tamu seperti Titi DJ, Kaka Slank, dan Fadly PADI Reborn yang menggantikan Rossa, Maya dan Judika yang juga sakit.

Tak hanya host dan para juri, kabarnya tiga peserta di babak showcase ini pun harus mundur lantaran isu kesehatan. (*)