Follow Us

Bikin Topeng Replika Wajah, Toko di Jepang Siap Bayar Muka Lo Hingga Rp 5 Jutaan

Bagas Rahadian - Rabu, 09 Desember 2020 | 16:30
Toko Di Jepang Bakal Bayar Hinga Rp. 5 Juta ke Orang Yang Bersedia Wajahnya Dijadiin Topeng
Next Shark

Toko Di Jepang Bakal Bayar Hinga Rp. 5 Juta ke Orang Yang Bersedia Wajahnya Dijadiin Topeng

HAI-Online.com - Kalo lo punya angan-angan creepy untuk bertemu doppelgänger (baca: kembaran nggak sengaja seperti di serial How I Met Your Mother.red) ketika lo di jalan misalnya, nih sebuah toko di Jepang sepertinya perlu buat disambangi.

Pasalnta, toko bernama Kamenya Omote, menyediakan jasa pembuatan topeng yang merupakan replika wajah asli seseorang.

Udah gitu, bukan pelanggan yang disuruh bayar melainkan toko inilah yang bakal membayar seseorang yang bersedia wajahnya jadi inspirasi topeng yang mereka produksi.

Baca Juga: Para 'Senior' Resmi Gabung Tom Holland di Spider-Man 3 versi MCU?

Harga yang ditawarkan buat satu muka ini pun terbilang menggiurkan, yakni mencapai 40,000 yen atau sekitar Rp 5 jutaan.

Pembayaran ini cukup masuk akal, karena setelahnya Kamenya Omote bakal menjual topeng replika wajah tersebut ke berbagai pembeli dari seluruh dunia.

Adapun, topeng replika ini didapati sangat detil dan realistis layaknya wajah seseorang sungguhan.

Kebayang pas topeng ini dipakai, seseorang bakal kayak Arya Stark dari serial Game Of Thrones yang menggunakan wajah orang lain untuk menyamar.

Baca Juga: 5 Hal ini yang Bikin Bad Boy Selalu Lebih Keren dari Good Boy di Mata Cewek

Sementara, seperti melansir dari VICE, topeng produksi Kamenya Omote ini punya ukuran 105 persen lebih gede dari ukuran wajah aslinya.

Sementara, dalam laporan VICE, Shuhei Okawara selaku pemilik toko ini, mengaku nggak begitu mengkhawatirkan kemungkinan apabila topeng ini dipakai berbuat jahat oleh penggunanya atas nama orang lain.

"Tanggung jawab sosial dari orang-orang yang membuat pakaian tersebut mungkin terkait dengan masalah pencemaran lingkungan, tetapi akan menjadi tidak masuk akal jika produsen pakaian tersebut dituduh kemungkinan pemakainya melakukan tindak pidana,"

Sementara, topeng replika ini kabarnya berhasil sold out pada kloter kabarnya kloter pertama pertama. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest