Follow Us

Di Indonesia Jadi Favorit, Tapi Jangan Coba-Coba Tanam Kangkung di Amerika Ya

Annisa Putri Salsabila - Kamis, 05 November 2020 | 17:00
Jangan Coba-Coba Menanam Kangkung di Amerika Karena Karena Bisa Kena Pasal dan Dianggap Berbahaya
tribunnews.com

Jangan Coba-Coba Menanam Kangkung di Amerika Karena Karena Bisa Kena Pasal dan Dianggap Berbahaya

HAI-Online.com- Tanaman kangkung di Amerika justru dilarang dan dianggap berbahaya padahal di Indonesia jadi favorit. Kangkung mungkin udah wajar di Indonesia, namun, jangan coba-coba menanam, menjual, atau membeli kangkung di Amerika Serikat.

Dilansir dari worldcrops.org, sayuran hijau ini justru dianggap berbahaya di Amerika Serikat.

Di bawah wewenang undang-undang dari Federal Noxious Weed Act, Layanan Pemeriksaan Kesehatan Hewan dan Tanaman USDA (APHIS) melarang menanam, penjualan dan pembelian tanaman ini.

Kecuali dapat izin yang dikeluarkan oleh USDA. Kangkung berada dalam daftar gulma federal yang berbahaya karena gulma yang terbentuk dari air tawar di iklim tropis.

Baca Juga: Sering Makan Santapan yang Berminyak Bisa Timbulkan Dampak Pada Tubuh Lo, Salah Satunya Jerawat

Gulma adalah tanaman yang kehadirannya nggak diinginkan pada lahan pertanian karena menurunkan hasil yang bisa dicapai oleh tanaman produksi.

Atau kita sering menyebutnya hama. Untuk tumbuh, kangkung membutuhkan lebih banyak air daripada kebanyakan tanaman lainnya. Peningkatan irigasi ini bisa menghilangkan nutrisi yang tersedia dan mengganggu kesuburantanaman lainnya.

Selain itu, karena kangkung nggak dikenali secara nasional sebagai tanaman pangan legal, maka nggak ada pestisida yang diberi label khusus untuk itu.

Padahal sangat penting untuk nggak menggunakan pestisida yang nggak diberi label untuk tanaman.

Terakhir, ada risiko keracuran pada tanaman kangkung dan merugikan orang-orang yang memakannya. Belakangan sempat viral berita soal lintah dan cacing di dalam kangkung.

Kangkung merupakan tanaman yang biasanya tumbuh di sawah dan di dalam air. Jadi wajar saja kalau banyak serangga dan bakteri yang masuk ke dalam batang kangkung yang berongga.

Serangga yang masuk biasanya berupa cacing tanah atau lintah yang ukurannya kecil. Padahal kangkung mengandung banyak nutrisi yang sangat baik untuk tubuh.

Kandungan vitamin A pada kangkung sangat tinggi, mencapai 6.300 IU. Bersifat antioksidan sehingga dapat menangkal radikal bebas penyebab kanker dan penuaan dini.

Baca Juga: Maksud Kanye West Pilih Diri Sendiri di Pemilu AS, Tahun 2024 Kekeuh Nyapres Lagi

Selain itu, kangkung juga tinggi kadar seratnya dan mengandung fosfor, zat besi, hentriakontan, dan sitosterol.

Berkat kandungan yang dimiliki, kangkung berpotensi juga sebagai antiracun, antiradang, penenang (sedatif) dan diuretik.

Mengatasi Sembelit

Saat masak, ambil daun dan batangnya yang masih muda dan mengandung serat kasar tinggi. Bisa untuk mencegah sembelit.

Mengatasi Imsomnia

Menurut pakar kesehatan dari Filipina, Herminia de Guzman Ladion, berbekal kandungan vitamin seperti A, B, dan C, plus mineral seperti kalsium, fosfor, seng, magnesium, karoten, dan zat besi, kangkung mempunyai efek menenangkan susunan saraf sehingga pengasupnya merasa santai dan enak tidur.

Bisa digunakan untuk mengatasi insomnia.

Dengan sifatnya yang diuretik, kangkung melancarkan buang air kecil sehingga baik bagi kesehatan ginjal.

Karena kangkung sering ditanam di tepian sungai dan parit, hendaknya dicuci bersih sebelum digunakan.

Bila nggak langsung dimasak, taruhlah kangkung dalam wadah tertutup lalu simpan di lemari pendingin agar semua vitamin dan zat gizinya bisa tetap dipertahankan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Meski di Indonesia Jadi Favorit, Jangan Coba-Coba Menanam Kangkung di Amerika Karena Bisa Kena Pasal

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest