Follow Us

Sosialisasi Pemilu Sehat, Para Seleb AS Lakukan Aksi Telanjang Depan Kamera

Bagas Rahadian - Jumat, 09 Oktober 2020 | 14:30
Sarah Silverman
Sky News

Sarah Silverman

HAI-Online.com - Sejumlah selebritis Amerika Serikat muncul tanpa busana dalam sebuah video sosialisasi terkait Pemilu AS yang bakal berlangsung pada November mendatang.

Dalam video milik lembaga non-profit RepresentUs pada Rabu (7/10), seleb beken AS seperti Mark Rufallo, stand-up comedian perempuan Sarah Silverman, hingga Sacha Baron Cohen yang muncul sebagai karakter Borat, tampak mensosialisasikan perihal surat suara tidak sah yang kerap jadi isu dalam Pemilu.

Lantaran surat suara tidak sah AS disebut 'naked ballots' (surat suara telanjang), para seleb itu pun tampak menjelaskan informasi tersebut juga dalam keadaan telanjang.

"Aku tahu yang kalian bakal katakan, Ruffalo, cepat kenakan pakaianmu!" buka aktor Avengers, Mark Ruffalo, dalam cuplikan tersebut.

Kemudian, para selebriti tersebut melanjutkan ke inti pesan, yang memperingatkan bahwa suara masyarakat bisa dianggap nggak valid apabila didapati kesalahan kecil pada mekanisme pemilihan via surat.

"Jangan ditunda-tunda. Kirim surat suaramu itu secepatnya," lanjut Ruffalo.

"Aku harus segera membawa surat suaraku ke kantor pos. Ayo kita lakukan!" ucap aktris Tifanny Haddish.

"'Buka bajumu', dan pilih," kata Amy Schumer tentang pentingnya voting dalam Pemilu AS kali ini.

Aktris Chelsea Handler pun menutup pesan tersebut dengan menambahkan, "Suara setiap orang penting dalam pemilihan ini."

Baca Juga: Salah Server! Namanya Mirip DPR, IG Rapper Korea Ini Digruduk Komentar Pedas Netizen Indonesia

Sementara, Co-founder dan CEO RepresentUS Josh Silver mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada The Hill bahwa pesan tentang 'naked ballot's adalah pengingat berharga bagi semua pemilih, tidak peduli pilihan politik mereka.

"Ini bukan masalah partisan. Ini mempengaruhi semua orang yang hendak memberikan voting melalui surat," jelas Silver.

"Kami berterima kasih kepada para sososk yang berkomitmen dan jenaka ini untuk membuat video yang menarik sehingga semua orang memahami apa yang perlu mereka lakukan untuk memastikan suara mereka dihitung," pungkasnya. (*)

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest