Follow Us

Pembunuh John Lennon Minta Maaf ke Yoko Ono, Merasa Pantas Dihukum Mati Namun Kini Minta Bebas Bersyarat

Al Sobry - Kamis, 24 September 2020 | 16:05
Pembunuh John Lennon (Kiri) Minta Maaf ke Yoko Ono, Merasa Pantas Dihukum Mati Namun Kini Minta Bebas Bersyarat
Eveming standard

Pembunuh John Lennon (Kiri) Minta Maaf ke Yoko Ono, Merasa Pantas Dihukum Mati Namun Kini Minta Bebas Bersyarat

HAI-Online.com - Mark Chapman, pria yang membunuh John Lennon hampir 40 tahun lalu itu meminta maaf kepada Yoko Ono dan mengakui penyesalannya.

Diketahui, Mark Chapman membunuh Lennon dengan empat tembakan di depan apartemennya di Manhattan, New York, pada Desember 1980.

Permohonan pembebasan bersyarat Mark Chapman ditolak pada sidang yang digelar 19 Agustus lalu di New York.

Baca Juga: Yoko Ono akan Kembali dengan Album Terbarunya yang Berjudul Warzone

Selama persidangan, Mark Chapman mengatakan dia pantas mendapat hukuman mati. Dia mengaku membunuh sang legenda agar ikut terkenal.

"Saya cuma mau menegaskan bahwa saya minta maaf atas kejahatan yang saya lakukan," kata Chapman seperti dikutip dari NME, Rabu (23/9/2020).

"Saya nggak punya alasan. Ini untuk kemuliaan diri. Saya pikir itu adalah kejahatan terburuk yang mungkin terjadi karena dilakukan kepada seseorang yang tak bersalah," lanjutnya.

Tak lama setelah itu, Mark Chapman lalu meminta maaf kepada Yoko Ono, janda pentolan The Beatles tersebut.

"Tindakan saya sangat egois. Saya minta maaf atas kesedihan yang saya timbulkan kepadanya (Yoko Ono). Saya memikirkannya setiap waktu," kata Mark Chapman.

Untuk kesekian kalinya, Mark Chapman mengatakan dia pantas mendapat hukuman mati atas pembunuhan John Lennon. Namun hukuman mati di wilayah hukum New York sudah dihapus sejak 2007.

"Saya tidak pantas mendapat apa-apa. Jika pengadilan dan kamu memilih meninggalkan saya di sini untuk seumur hidup, saya tidak keberatan sama sekali," ucapnya.

Baca Juga: Trending, Video Tersangka Isabella Guzman Tetap Senyum Meski Udah Tusuk Ibunya 79 Kali

Dengan penolakan permohonan pembebasan bersyarat ini, Mark Chapman harus kembali menjalani hukuman penjara selama 2 tahun lagi. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest