Follow Us

Malu Bicara Hilang Kemaluan, Pemuda Ini Miliki Kanker Penis yang Bikin Dia Malu Periksa ke Dokter

Al Sobry - Sabtu, 18 Juli 2020 | 19:13
Malu Bicara Hilang Kemaluan, Pemuda Ini Miliki Kanker Penis yang Bikin Dia Malu Periksa ke Dokter
Health Magazine

Malu Bicara Hilang Kemaluan, Pemuda Ini Miliki Kanker Penis yang Bikin Dia Malu Periksa ke Dokter

HAI-Online.com - Malu bertanya sesat di jalan, malu periksa kesehatan diri ke dokter juga bisa menghilangkan kemaluan.

Dua tahun menunda periksa ke dokter, Zhang yang lulus dari salah satu universitas di Tiongkok saat itu masih tinggal bersama orangtuanya di Kota Zhuzhou di Hunan, Cina.

Baca Juga: Duh Terang-terangan Rekam Aksi Nge-Vape di MRT, 3 Remaja Ditahan Polisi

Pria muda tersebut sempat bekerja di suatu perusahaan, namun akhirnya ia mengundurkan diri.

Pemuda Zhang merupakan tipe yang sangat tertutup dan jarang bicara kepada orangtuanya, apalagi pada orang lain.

Nah, pertama kali ketahuan Zhang punya sesuatu yang tidak beres adalah datang dari orangtuanya.

Mereka curiga ada yang aneh dengan kesehatan anaknya saat sang ibu memasuki kamar Zhang untuk membersihkan kamar tidurnya.

Di tahun kedua berkuliah, ia juga menemukan ada titik merah di kelaminnya.

Karena merasa sangat malu, ia enggan untuk pergi ke dokter.

Keluarga Zhang sangat terkejut mendengar pengakuannya, hingga kemudian bersikeras meminta anaknya pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

Dokter mengatakan bahwa dia dikejutkan oleh kondisi alat kelamin Zhang karena keadaannya sudah memiliki pertumbuhan mirip kembang kol pada penisnya yang berukuran sekitar 10 cm dan beratnya sekitar 400 gram.

Selain terdapat bentuk seperti kol, bau alat kelamin Zhang juga sangat menusuk hidung.

Dokter kemudian mendiagnosis Zhang terkena kanker penis.

Dokter menjelaskan, kanker ini cepat berkembang karena ada masalah phimosis pada penisnya.

Phimosis digambarkan sebagai suatu kondisi di mana kulup tidak dapat ditarik (ditarik kembali) dari sekitar ujung penis dan biasanya dapat diobati dengan mudah.

Namun, jika tidak dirawat dengan baik, kotoran dan bakteri dapat menumpuk di kulit khatan dan menyebabkan peradangan atau gatal.

Dalam jangka panjang, kondisinya dapat memburuk dengan sangat parah sehingga bisa berubah menjadi kanker, yang terjadi pada kasus Zhang.

Karena kondisi Zhang yang memburuk, dokter tidak punya pilihan selain menyarankan bahwa ia harus mengangkat penisnya untuk mencegah penyebaran sel kanker ke anggota tubuh lainnya.

Baca Juga: Penis Nggak Bisa Dikontrol Karena Bergerak Otonom, tapi Libido Bisa Ditahan Bro!

Operasi pun dilakukan, meski setelah itu Zhang akan kehilangan kehidupan seksualnya.

Kabar terkahir, Zhang masih bisa melakukan buang air kecil, namun nikmatnya ereksi tak bisa dirasakannya lagi.

Apakah dia bisa memiliki keturunan nantinya, menurut dokter hal ini bisa dilakukan dengan cara inseminasi.

Sebelum terlambat, kalo ada masalah kesehatan di kelamin kalian, periksalah segera ke ahlinya sebelum menjadi lebih parah. (*)

Editor : Hai

Baca Lainnya

Facebook Messenger Rooms, Fitur Ini Bisa Buat Meeting Online Selama Jarak Memisahkan!

Penayangan Hari Pertama Film Peninsula Sukses Rebut 350 Ribuan Penonton

Mantan Putri Kecantikan AS Salah Kirim Foto Seksi ke Bocah, Berakhir di Penjara

Burger King di Negara China Ketahuan Jual Makanan Basi, Netizen Geram Banget

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular